CARI Infonet

 Forgot password?
 Register

ADVERTISEMENT

Author: eltoro

INDONESIA - defence and military issues (PART IV-R.P.9]

   Close [Copy link]
Post time 10-10-2011 04:49 PM | Show all posts
Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 10-10-2011 06:47 PM | Show all posts
Airbus Military menargetkan produksi 200 pesawat di Indonesia dalam waktu 10 tahun ke depan.

INILAH.COM,
Jakarta - Airbus Military menargetkan produksi 200 pesawat di Indonesia dalam waktu 10 tahun ke depan.

Demikian disampaikan CEO Airbus Military Domingo Urena Raso di Jakarta. "Investasi di sini sangat besar dan kami ingin menjadi kompetitif. Mungkin seimbang antara pembuatan pesawat sipil dan pesawat militer dari target 200 pesawat yang akan diproduksi dalam 10 tahun ke depan. Itu sangat fantastik untuk industri penerbangan di Indonesia," terangnya, beberapa waktu lalu.

Dalam proses pembuatan pesawat tersebut, Airbus Military bekerjasama dengan PT Dirgantara Indonesia (PT DI). "Kita sudah bekerjasama dengan PT DI selama 35 tahun. Kami ingin kerjasama ini terus berkelanjutan dalam jangka waktu yang lama," tuturnya.

Dalam kerjasama itu, dilakukan pembuatan produk bersama. "Selain itu, kita ingin memasarkan tidak hanya untuk pasar domestik, tapi juga untuk di ekspor. Kami percaya Indonesia negara yang sangat baik untuk kami dapat berkembang. Kami bersama PT DI juga mengincar pasar Asia Pasifik," tukasnya.

"Untuk pembuatan pesawat CN235 kami masih membuat 50:50 dengan PT DI. Pesawat CASA 212 100% dibuat PT DI dan kedepannya mereka dapat memproduksi pesawat CN295. Tak hanya itu kami ingin PT DI membuat sejumlah pewawat militer, tanker dan A400," tutupnya.
Reply

Use magic Report

Post time 10-10-2011 06:58 PM | Show all posts
Pasukan Khusus Rusia Belajar Olah Kebatinan di Bali

Beritabali.com, Denpasar. Bali tak hanya dikenal dengan berbagai obyek wisata yang indah dan seni budaya yang unik. Bali kini juga menjadi tujuan untuk belajar ilmu olah kebatinan dan spiritual. Salah satunya adalah anggota Spetsnaz (Spetsialnovo Naznacheniya) atau pasukan khusus Rusia, yang khusus datang ke Bali untuk belajar ilmu olah kebatinan dan tenaga dalam.

"Awalnya tahun 1994-an, saat itu sekitar 10 orang tentara khusus Rusia sedang berlibur ke Bali, mereka kemudian datang ke padepokan dan ikut belajar ilmu olah kebatinan," jelas Ketua Perguruan Sandhi Murti, Gusti Ngurah Harta (17/9/2011).

Di perguruan Sandhi Murti yang dipimpinnya, kata Ngurah, anggota pasukan khusus Rusia belajar olah kebatinan dan tenaga dalam selama kurang lebih tiga bulan. Pasukan khusus Rusia yang disebut Ngurah Harta berkepribadian dingin dan tidak banyak bicara ini, relatif cepat belajar ilmu olah kebatinan karena mempunyai kemauan yang kuat untuk belajar ilmu Bali kuno.

" Di perguruan Sandhi Murti, anggota pasukan khusus Rusia ini antara lain belajar silat olah batin. Dalam ilmu silat ini, kita tidak harus mengeluarkan banyak tenaga, tapi silat ini mampu menetralisir suasana atau kondisi yang tidak mengenakkan," jelas Ngurah Harta.

Apa yang dipelajari pasukan khusus Rusia di perguruan Sandhi Murti Bali, kemudian dikembangkan lagi di negaranya. Ilmu olah kebatinan yang dipelajari di Bali ini, juga sudah pernah digunakan dalam tugas-tugas militer mereka sebagai pasukan khusus Rusia.

"Mereka bilang ilmu yang dipelajari sudah bisa dibuktikan, sudah pernah dipakai saat bertugas," kata Ngurah Harta.

Selama belajar ilmu olah kebatinan di Bali, anggota pasukan khusus Rusia mengaku terkesan dengan kearifan lokal masyrakat Bali, salah satunya adalah ajaran untuk mengalahkan rasa ego serta tutur kata masyarakat Bali yang sopan.

“ Hampir semua pasukan khusus Rusia ikut dalam perguruan Sandi Murti yang saya pimpin, kadang mereka yang datang ke sini, kadang saya yang datang ke negaranya,” ujarnya.

Lalu apa alasan Ngurah Harta mau membagi ilmu olah kebatinan kepada anggota pasukan khusus Rusia ini?

"Di Eropa saat ini orang lagi demam belajar ilmu Taichi. Kita di Indonesia juga mempunyai ilmu-ilmu seperti Taichi itu, namun kita selama ini belum mampu mengemas ilmu yang kita punyai dengan bahasa akademis agar bisa diterima oleh pikiran-pikiran skeptis, seperti orang-orang Eropa ini," jelas Ngurah Harta.

Untuk diketahui, Spetsialnovo Naznacheniya atau Spetsnaz adalah ungkapan umum untuk Pasukan Khusus di Rusia. Secara spesifik merujuk kepada unit khusus atau unit elite multiguna di bawah subordinasi Badan Keamanan Federal (FSB/ dahulu KGB) atau pasukan di Kementrian Urusan Dalam Negeri, dan unit yang dikendalikan oleh Badan Intelejen Militer (GRU).

Spetsnaz telah melatih sejumlah Pasukan Keamanan dari Syria, Irak dan Iran serta terlibat dalam pelatihan unit pasukan khusus di berbagai negara di seluruh dunia. Unit Pasukan Khusus ini dibentuk untuk keperluan internal melawan kontra revolusioner (Pejuang Kemerdekaan) dan berbagai kekuatan yang tidak diinginkan. Pada masa damai, Spetsnaz membawa misi pengintaian, penyusupan, hingga aksi sosial kemanusiaan. (eka)
Reply

Use magic Report

Post time 10-10-2011 07:31 PM | Show all posts
Daewoo-Pemerintah Indonesia Telah Sepakati Penjualan Tiga Unit Kapal Selam

SEOUL. Daewoo Shipbuilding & Engineering menyatakan telah menyepakati perjanjian dengan pemerintah Indonesia mengenai penjualan tiga kapal selam. Nilai perjanjian ini mencapai US$ 1,1 miliar.

Tiga kapal selam mulai dibuat pada November 2011. Pembuat kapal asal Korea Selatan itu menyatakan penjualan ke Indonesia tersebut menandai ekspor kapal selam untuk yang pertama kalinya.

"Kami telah melakukan pembicaraan dan menandatangani kontrak pengiriman kapal selam dengan Kementerian Pertahanan Indonesia," jelas manajemen Daewoo.

http://internasional.kontan.co.i ... enilai-US-11-miliar
Reply

Use magic Report

Post time 10-10-2011 07:31 PM | Show all posts
Daewoo-Pemerintah Indonesia Telah Sepakati Penjualan Tiga Unit Kapal Selam

SEOUL. Daewoo Shipbuilding & Engineering menyatakan telah menyepakati perjanjian dengan pemerintah Indonesia mengenai penjualan tiga kapal selam. Nilai perjanjian ini mencapai US$ 1,1 miliar.

Tiga kapal selam mulai dibuat pada November 2011. Pembuat kapal asal Korea Selatan itu menyatakan penjualan ke Indonesia tersebut menandai ekspor kapal selam untuk yang pertama kalinya.

"Kami telah melakukan pembicaraan dan menandatangani kontrak pengiriman kapal selam dengan Kementerian Pertahanan Indonesia," jelas manajemen Daewoo.

http://internasional.kontan.co.i ... enilai-US-11-miliar
Reply

Use magic Report

Post time 10-10-2011 07:38 PM | Show all posts
Marinir - TNI AL : Latihan Batrai Arhanud Yonmarhanlan V

Untuk mengasah kemampuan bertempur Prajurit Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) V Surabaya terutama kemampuan Baterai Arhadud maka dilaksanakanlah latihan yang digelar selama 5 hari yaitu mulai tanggal 8 s.d. 12 Agustus 2011 di Karang Pilang Surabaya, (13/Cool.

Latihan yang merupakan program Triwulan III Lantamal V ini dilaksanakan di daerah latihan Karang Pilang dengan materi Taktik Dasar Arhanud, pengetahuan BVP-2, pengetahuan Mer-57, pengetahuan Rudal Strella, Gun Drill Mer-57, Gun Drill BVP-2, Gun Drill Rudal Strella dan menembak sasaran udara.

Tujuan dilaksanakannya latihan ini untuk meningkatkan kemampuan teknis dan taktis Baterai Arhanud Yonmarhanlan V sehingga Yonmarhanlan V akan selalu siap menyongsong semua tugas yang diemban. Dengan kemampuan tersebut diaharapkan Yonmarhanlan V dapat menjadi penangkal terhadap segala bentuk ancaman dan gangguan keamanan dalam rangka membantu tugas-tugas Lantamal di wilayah tanggung jawabnya.

Yonmarhanlan V merupakan Satuan Tempur Marinir dan salah satu satuan pelaksana di Jajaran Pasmar-1 dengan status Bawah Komando Operasi Lantamal V Surabaya yang mempunyai kualifikasi tempur untuk melaksanakan operasi pertahanan pantai, operasi amfibi, dan operasi darat serta tugas-tugas lain baik OMP maupun OMSP. Yonmarhanlan V pada hakekatnya juga merupakan Batalyon Infanteri Marinir yang keberadaannya adalah untuk mem-back up keberadaan atau tugas Lantamal V.
Reply

Use magic Report

Follow Us
Post time 10-10-2011 08:36 PM | Show all posts

PT-44 Gudel [Konsep Rantis] Made In Indonesia



Setelah melalui tahapan riset yg panjang dan berkesinambungan maka lahirlah sebuah kendaraan angkut taktis yg diberi nama PT44 Maesa yg dilengkapi dengan full independent suspension system yg dilengkapi dengan dual coilover shock :thumbup:





konstruksi suspensinya

sayangnya project ini kemudian mengalami nasib yg kurang baik, sehingga gagal digunakan oleh prajurit Indonesia. Tapi malah dimanfaatkan konsepnya oleh negara2 eropa, salah satunya adalah jackal yg digunakan prajurit inggris.




berangkat dr hal tersebut maka kemudian PT44 Gudel dilahirkan, dengan konsep yg kurang lebih sama tetapi dengan teknologi yg disederhanakan dengan menggunakan rigid axle dan per daun walopun tetap menggunakan dual shock Berbeda dengan kendaraan sejenis yg merupakan hasil modifikasi dr kendaraan produksi massal, Gudel merupakan hasil karya dari ahli-ahli otomotif indonesia. di desain dan di produksi oleh anak bangsa untuk dikaryakan membela bumi pertiwi. Berikut gambar desain awal dr PT44 Gudel





Dari desain awal ini terlihat sekali kesan indonesianya yg simple namun tetap berkesan perkasa alias macho. Dan berdasarkan pengamatan tim perancangnya atas kebiasaan para pengguna kendaraan, baik sipil maupun militer, yg gemar membebani kendaraannya secara berlebihan maka PT44 Gudel telah dirancang untuk mengatasi kemungkinan tersebut dengan membuatnya mampu untuk mengangkut beban lebih tanpa merusak struktur kendaraan.



PT44 Gudel ketika sedang dites menarik amx seberat 12 ton.

saat ini Rantis ini tengah melakukan tes baik itu di jalan raya maupun jalan kampung, mari kita nikmati foto2nya berikut ini









artikulasi rodanya




kemungkinan aplikasinya.

ada videonya dikit





all credits goes to Pacific Technology IAD Team PT44 Gudel dan Asosiasi Industri Pertahanan bidang Otomotif [/B]**|** dapet pesen dari beliau kalo ForMiler Malaysia mau kasih saran/opini buat konsep selanjutnya dipersilahken.
Reply

Use magic Report

Post time 10-10-2011 09:44 PM | Show all posts
Sekilas Perayaan HUT TNI ke 66 Di bebarapa Provinsi.

Lapangan Saburai, Bandar Lampung





Dirgahayu TNI di Yogyakarta - Alun-alun Yogyakarta
































MEDAN


PONTIANAK

MAKASSAR



DENPASAR BALI






JAYAPURA PAPUA




JAKARTA













Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 11-10-2011 07:55 PM | Show all posts
Menhan : Tahun 2014 30% MEF tercapai, kekuatan pertahanan kita cukup kuat

10 Oktober 2011, Jakarta (Jurnas.com): Menteri Pertahanan (menhan) Purnomo Yusgiantoro mengatakan program prioritas Kementerian Pertahanan pada tahun ketiga Kabinet Indonesia Bersatu jilid kedua adalah mewujudkan Minimmum Essential Forces (MEF) atau Kekuatan pokok minimum.

“Program MEF dibagi dalam tiga rencana strategis (Renstra). Pada renstra pertama hingga tahun 2014, MEF diharapkan terwujud minimal 30 persen khususnya pengadaan Alutsista (Alat Utama Sistem Persenjataan) untuk matra darat, laut dan udara,” kata Menhan Purnomo Yusgiantoro usai Rapat Koordinasi Bidang Polhukam di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin (10/10).

Menhan menjelaskan Kementerian Pertahanan akan memulai pembangunan kekuatan dengan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara secara efektif dimulai pada tahun ketiga Kabinet Indonesia Bersatu II yaitu pada bulan Oktober 2011.

Menurutnya, Anggaran untuk pengadaan Alat Utama Sistem Persenjataan akan diambil dari Anggaran Pinjaman Luar Negeri (APLN). Namun karena ada pesan dari pemerintah agar menggunakan pinjaman dalam negeri maka hampir 50 persen dari APLN untuk pengadaan Alutsista menggunakan pinjaman dari dalam negeri.

Menhan meyakini bahwa kekuatan pertahanan Indonesia di masa mendatang cukup kuat.

“Kekuatan pertahanan kita cukup kuat,” katanya.


Terkait pembiataan pengadaan Alutsista, Menhan mengatakan akan diupayakan dengan Surat Utang Negara (SUN). Artinya kredit eksport untuk pengadaan alutsista juga akan terus dikurangi.
Reply

Use magic Report

Post time 11-10-2011 09:31 PM | Show all posts
Menyingkap Operasi Pengiriman Senjata Indonesia Untuk Mujahiddin Afghanistan

1

2

3

4

5

6
Reply

Use magic Report

Post time 12-10-2011 09:58 PM | Show all posts

450 Prajurit Yonif Linud 501 Lakukan Juntis



11 Oktober 2011, Jombang (ANTARA News): Puluhan anggota Yonif Linud 501/Bajra Yudha, mengikuti terjun taktis (juntis) di Desa Tanggung Kramat, Kecamatan Ploso, Jombang, Jawa Timur, Selasa (11/10). Latihan terjun taktis untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan itu diikuti sekitar 480 dari Yonif Linud 501/Bajra Yudha untuk menjaga keutuhan wilayah NKRI. (Foto: ANTARA/Syaiful Arif/koz/pd/11)






Seorang pasukan Yonif Linud 501/Bajra Yudha, siaga saat mengikuti latihan terjun taktis (juntis) di Desa Karangmojo, Kecamatan Plandaan, Jombang, Jawa Timur, Selasa (11/10). (Foto: ANTARA/Syaiful Arif/koz/pd/11)


semangat..apapun mainannya skill selalu ditingkatkan... :@
Reply

Use magic Report

Post time 12-10-2011 11:09 PM | Show all posts
Reply

Use magic Report

Post time 12-10-2011 11:14 PM | Show all posts
optimus prime

TNI version


Transformer version


Reply

Use magic Report

Post time 13-10-2011 06:52 PM | Show all posts
Satsel Koarmatim Gelar Latihan Submarine Escape Exercise

Satuan Kapal Selam (satsel) Koarmatim menggelar Latihan Submarine Escape Exercise (ESCAPEX) bertempat di Diving Center Dinas Penyelamatan Bawah Air (Dislambair) Koarmatim Ujung Surabaya Kamis (13/10). Kegiatan ini diikuti oleh 12 orang personel dari Staf Satsel Koarmatim, KRI Cakra-401 serta KRI Nanggala-402. Gladi Submarine Escape dilaksanakan selama lima hari mulai tanggal 10 sampai dengan 14 Oktober 2011.

Latihan meliputi aspek Escape (prosedur dan peralatan), prosedur medis dan penyelaman tanpa alat serta Latihan taktis dalam rangka pengetrapan dari prosedur Escape yang ada dalam ATP 57 (A) The Submarine Rescue Manual dan Latihan teknis menggunakan peralatan-peralatan keselamatan yang ada di kapal selam dan atau peralatan keselamatan dari luar kapal selam.

Metode yang digunakan dalam gladi Submarine Escape meliputi tiga tahapan yaitu Ceramah Pembekalan pengetahuan prosedur Escape dan Prosedur medis, Drill Penggunaan peralatan keselamatan di kapal selam dan Praktek lapangan. Pengetrapan prosedur pelaksanaan dan penggunaan peralatan keselamatan di escape trunk. Memberikan pengetahuan prosedur medis, melatih pelaksanaan escape, melatih komunikasi darurat dan melatih penyelaman tanpa alat

Materi yang dilaksanakan dalam latihan ini diantaranya bertahan di air (Water Tropen), tahan nafas di dalam air, mengambil benda di dasar Diving Tank tanpa menggunakan alat, membersihkan masker di dalam air (Masker Clearing), bongkar pasang alat selam (Scuba) dan keluar dari kapal selam secara darurat (Free Escape). Selain itu juga menerapkan prosedur pelaksanaan Escape, pengoperasian dan penggunaan peralatan keselamatan yang ada di kapal selam.

Praktek yang dilaksanakan sesuai dengan Standard Operating Procedure (SOP) yang digunakan saat kapal selam mengalami kegawat daruratan. Situasi darurat dibawah permukaan air yang mengharuskan seluruh awak kapal segera cepat meninggalkan kapal dengan bergantian. Kegawat daruratan yang dialami kapal selam  itu bisa diakibatkan oleh berbagai macam faktor diantaranya akibat terkena senjata musuh berupa Bom Laut, Torpedo, ranjau ataupun akibat kerusakan teknis yang mengakibatkan kapal selam tidak dapat timbul ke permukaan.

Dalam keadaan yang sesungguhnya jika terjadi kegawat darurat para awak kapal selam sebelum melakukan Free Escape terlebih mendapatkan bantuan nafas dari alat yang tersedia berupa Built And Breathing Sistem (BIB’S) yang memiliki *****si beberapa panel untuk pernafasan Mouth Stuck dari anjungan hingga menuju pintu keluar darurat yang berada di Coning Tower dan ruang batrey.

Selanjutnya masing-masing personel dibekali dengan peralatan Emergency untuk timbul ke permukaan berupa MK-10 yang dilengkapi dengan tabung oksigen, makanan, obat-obatan serta lampu Emergency. Setelah timbul kepermukaan peralatan keselamatan MK-10 secara otomatis terbuka dan membentuk seperti perahu karet, namun hanya dapat dipakai untuk perorangan.

Latihan ini bertujuan untuk mempertahankan, meningkatkan pengetahuan, kemampuan, dan keterampilan awak kapal selam dalam rangka melaksanakan penyelamatan perorangan (escape) dalam menghadapi kedaruratan kapal selam dan melaksanakan program nol kecelakaan (Zero Accident). “Selain itu untuk mewujudkan keterampilan perorangan dalam rangka meningkatkan kesiapan tugas, pemantapan prosedur pelaksanaan, dan pemantapan penguasaan teknik peralatan”. Kata Dansatsel Koarmatim Kolonel Laut (P) Jeffry S. Sanggel, SH.




Reply

Use magic Report

Post time 14-10-2011 06:27 PM | Show all posts
Menhan Terima Kunjungan SAAB Dan Dubes Swedia Untuk Bahas Pesawat Tempur



Jakarta, DMC – Menteri Pertahanan RI, Purnomo Yusgiantoro didampingi Sekjen Kemhan, Marsdya TNI, Eris Herryanto menerima Dubes Swedia untuk Indonesia, Mrs Ewa Polano bersama Delegasi Perusahaan Kedirgantaraan dan Pertahanan Swedia, (SAAB), Kamis (13/10) di Kantor Kemhan, Jakarta.

Maksud kunjungan Duta Besar Swedia ini adalah membahas peluang kerjasama di bidang pertahanan kedua negara khususnya Alutsista jenis Pesawat Tempur. Turut juga mendampingi Menhan saat menerima Dubes Swedia, Direktur Teknologi dan Industri Ditjen Pothan Kemhan, Brigjen TNI Agus Suyarso dan Kapuskom Publik, Brigjen TNI Hartind Asrin.
Reply

Use magic Report

Post time 14-10-2011 06:40 PM | Show all posts
Tentara Singapura pun kagum pada SPR-2



"Good....," kata salah seorang petembak kontingen Angkatan Darat Singapura, sambil terus memandangi dan melihat detail fitur senapan runduk anti material versi SPR-2, yang dipajang di stand PT Pindad di sela-sela kejuaraan tembak AARM ke-21, di Depok, Jawa Barat.

Tentara dari Singapura itu satu dari 10 kontingen angkatan darat negara-negara ASEAN yang berkumpul untuk adu tangkas, tepat, dan trengginas dalam pemakaian senapan ringan dan semi otomatik. Nama gelaran itu adalah ASEAN Armies Rifle Meet (AARM) yang bertempat di Markas Komando Divisi I Kostrad, yang berlangsung mulai hari ini.

Good memang bukan excellent atau outstanding, tapi ucapan dari tentara Singapura itu semoga bukan basa-basi karena negara kecil itu juga punya senapan serbu perorangan dan senapan tembak tepat buatan industri sendiri. Sebutlah SAR-80 dan generasi terakhirnya, SAR-21.

Yang terakhir ini bahkan diakui kualitas dan akurasi serta endurabilitasnya oleh banyak militer dunia. Sama-sama kaliber 5,6 milimeter kali 45, namun bahkan Angkatan Darat Amerika Serikat juga mengangkat topi atas kinerja senapan serbu berkonsep bullpup itu.

Sambil melihat detail fitur senapan SPR-2, sebagian besar petembak angkatan darat dari sepuluh negara ASEAN yang berkunjung ke stand PT Pindad, juga berpose layaknya penembak runduk menggunakan SPR-2 sambil meminta salah seorang rekannya mengabadikan posenya lewat kamera.

"Jangan lupa nanti fotonya dikirim via email yaa...," ujar salah seorang anggota kontingen Angkatan Darat Brunei Darussalam.

Diding Sumardi dari Divisi Senjata PT Pindad mengemukakan pihaknya baru membuat lima prototipe dari SPR-2, namun sudah membuat sejumlah amunisi untuk senapan runduk dengan amunisi berkaliber 12,7 x 99 mm itu.

"Kami telah bandingkan dengan sejumlah senapan runduk yang selama ini digunakan TNI baik Kopassus, Kopaska maupun Paskhas. Kita bandingkan agar senapan yang kami hasilkan ini dapat menjadi produk unggulan," katanya.

Diding mengatakan SPR-2 memiliki kapasitas megasen lima butir dengan panjang keseluruhan 1.550 mm, berat 16 kilogram, dan jarak tembak efektif 2.000 meter.

PT Pindad mempunyai tiga produk Senapan Penembak Runduk (SPR) atau senapan sniper anti material tank yang berkualitas dunia. SPR produksi PT Pindad ada tiga varian, SPR-1, SPR-2 dan SPR-3. Senapan tersebut dapat menembus baja yang tebalnya tiga sentimeter dari jarak 900 meter.

"SPR 1 didesain menggunakan munisi kaliber 7,62 mm dengan jarak efektif 900 m," kata Diding.

Selain senapan runduk, dalam kegiatan lomba tembak angkatan darat ASEAN itu juga ditampilkan berbagai produk PT Pindad termasuk Senapan Serbu (SS) berbagai varian, senapan SM2-V1 dan miniatur kendaraan taktis, kendaraan tempur seperti panser ANOA 6x6.

http://www.antaranews.com/berita ... un-kagum-pada-spr-2
Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 14-10-2011 06:46 PM | Show all posts
Pindad,PT.PAL dapet PMN fresh money

Empat BUMN raih tambahan PMN 2012

Jakarta (ANTARA News) - Empat perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dipastikan mendapatkan tambahan penyertaan modal negara (PMN) dalam APBN 2012.

Demikian materi rapat Panja Restrukturisasi BUMN Komisi VI DPR RI yang disampaikan oleh Deputi Menteri BUMN bidang Industri Strategis dan Manufaktur dan Deputi Menteri BUMN bidang Infrastruktur dan Logistik di Jakarta, Kamis.

Empat perusahaan pelat merah yang mendapatkan tambahan PMN 2012 adalah PT PAL Indonesia Persero sebesar Rp648,330 miliar berupa "fresh money", PT Pindad Persero sebesar Rp696,7 miliar berupa "fresh money", PT Merpati Nusantara Persero sekitar Rp561 miliar, serta PT Industri Kapal Indonesia Persero.

Dari delapan yang diusulkan, hanya empat BUMN Strategis yang mendapatkan tambahan PMN dalam APBN 2012, demikian hasil rapat dengar pendapat Panja Restrukturisasi dan PMN dengan Komisi IV DPR pada 5 Oktober 2011.

Sedangkan empat perusahaan lainnya, yaitu PT Dirgantara Indonesia Persero sekitar Rp1 triliun berupa "fresh money", Perum LKBN Antara dengan total Rp250,1 miliar yang diusulkan Menteri BUMN kepada Menteri Keuangan, PT PMN Persero Rp900 miliar berupa "fresh money", PT Kertas Leces Persero dan PT Garam Persero dengan total sekitar Rp2 triliun akan menyusul.

Menteri BUMN melalui surat nomor: 304/MBU.5/2011 tanggal 10 Oktober 2011 telah menugaskan PT Perusahaan Pengelola Aset Persero untuk segera menyelesaikan kajian penggunaan tambahan dana PMN pada PT PAL dalam APBN-P 2011, serta kelayakan kebutu*an dana PMN dalam APBN Tahun Anggaran 2012 kepada PAL sebesar Rp1 triliun serta kelayakan rencana tambahan dana PMN kepada PAL, Pindad, Industri Kapal Indonesia, Merpati, LKBN ANTARA, Kertas Leces, PT Garam selambat-lambatnya 15 Oktober 2012.

Menteri BUMN melalui surat nomor: 305 sampai dengan 311/MBU.5/2011 tanggal 10 Oktober 2011 telah menginstruksikan seluruh BUMN tersebut untuk segera menyelesaikan rencana bisnis dengan kebutu*an dana tambahan kepada PPA selambat-lambatnya 12 Oktober 2011.

Sampai dengan semester I 2011, PPA sedang menangani restrukturisasi dan revitalisasi 15 BUMN, dengan empat BUMN memasuki tahap uji tuntas, yaitu PT Varuna Tirta Prakasya Persero, PT Boma Bisma Indra, Perum PPD dan PT Industri Sandang Nusantara Persero.

Sedangkan tiga BUMN dalam tahap usulan skema restrukturisasi dan revitalisasi, yakni Perum Produksi Film Negara, PT Balai Pustaka dan PT Djakarta Lloyd. Tiga BUMN dalam tahap penetapan dan persetujuan skema RR, meliputi PT KKA Persero, PT Survai Udara Penas Persero, dan PT Industri Kapal Indonesia Persero.

Terakhir, lima BUMN dalam tahap implementasi dan monitoring, yaitu PT Waskita Karya Persero, PT PAL Indonesia Persero, PT Industri Gelas Persero, PT Dirgantara Indonesia Persero, dan PT Merpati Nusantara Indonesia.
Reply

Use magic Report

Post time 14-10-2011 07:15 PM | Show all posts
Menhan-Dubes Polandia Bahas Kerjasama Pertahanan

Jakarta, DMC – Menteri Pertahanan RI Purnomo Yusgiantoro, Jumat (14/10) menerima kunjungan Duta Besar Polandia untuk Indonesia Grzegorz Wisniewski di Kantor Kementerian Pertahanan RI, Jakarta. Adapun maksud dari kunjungan Dubes Polandia ini adalah membahas Ratifikasi kembali perjanjian kerjasama bidang pertahanan antara kedua negara yang sempat tertunda hampir selama lima tahun.

Menurut Dubes Polandia, Dokumen perjanjian kerjasama ini sangatlah penting untuk direalisasikan dan ditandatangani di masa yang akan datang. Ditambahkan Dubes Polandia, mengingat dokumen ini bukan hanya merangkum kerjasama industri pertahanan saja, melainkan kerjasama pertahanan lainnya secara umum.

“Dari pihak kami sangat mengharapkan kerjasama pertahanan yang riil bukan hanya dalam kerjasama industri pertahanan antara militer dengan militer seperti teknologi alutsista atau pasukan khusus, karena saat ini Angkatan Bersenjata Polandia juga sedang mengembangkan kekuatan pada pasukan khusus.” ungkap Dubes Polandia kepada Menhan.

Dubes Polandia menyampaikan penawaran dalam rangka untuk mempublikasikan program kebijakan militer Polandia di Indonesia, Pemerintah Polandia mengundang salah satu personil jurnalis militer dari Indonesia pada program kunjungan ke Akademi Militer ataupun ke Satuan Militer yang ada di Polandia.

Selain itu Dubes Polandia juga mengundang kedatangan Menhan RI, Purnomo Yusgiantoro bersama pejabat Kemhan dan TNI lainnya pada pameran tahunan industri pertahanan militer Polandia yang akan diselenggarakan bulan September tahun depan.

Pada kesempatan pertemuan itu Dubes Grzegorz Wisniewski menyampaikan bahwa baru-baru ini Pemerintah Polandia telah membangun Kantor Atase khusus Bidang Pertahanan di Jakarta. Dubes Poladia mengharapkan Pemerintah Indonesia juga bisa membangun Kantor Atase Pertahanan di Negara Polandia.

Sementara itu Menhan RI memberikan respon yang baik terhadap peluang kerjasama pertahanan riil kedua negara tersebut. Terlebih lagi untuk bidang industri pertahanan, Menhan mengatakan Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Pertahanan menerima kerjasama dengan proses Produksi Bersama (Joint Production) dan Transfer Technology. (MAW/SR).

http://www.dmc.kemhan.go.id/inde ... hanan&Itemid=64
Reply

Use magic Report

Post time 15-10-2011 06:46 PM | Show all posts
[AARM 2011] Letnan Kolonel Roshasni : Saingan Terberat Kami Adalah Indonesia












Dalam lomba tembak yang diikuti oleh Angkatan Darat negara-negara Anggota ASEAN kali ini, kontingen Malaysia mengakui, kontingen Indonesia merupakan saingan terberat. Hal itu dikatakan oleh Ketua Kontingen Malaysia, Letnan Kolonel Roshasni kepada wartawan usai Lomba Tembak hari pertama.

"Saingan terberat kami adalah Indonesia. Sebab kami baru balik bulan Mei lalu itu dari ASEAN Shoothing Army Meeting (ASAM) di Australia, Indonesia menjuarai ASAM 2011. Malaysia di tempat kedua. Kami mengalahkan tim Indonesia sikit saja. Berdasarkan pada prestasi ASAM, kami di sini harapkan kejuarannya dikekalkan.

Kendati demikian, Roshasni mengharapkan, tim petembak Malaysia dapat menjuarai Lomba Tembak AARM 2011 kali ini. Roshasni juga menjelaskan, kontingen Malaysia sudah melakukan persiapan sejak bulan Mei. "Dari 80 orang yang ikut seleksi, kemudian dipilih 50. Kemudian dipilih betul-betul 31 petembak untuk ikut lomba," kata Komandan Batalion Lintas Udara Malaysia ini.

Roshasni juga berkeyakinan, setidaknya kontingen Malaysia dapat meraih posisi runner up dalam lomba tembak kali ini. "Ya, kalau itu dibandingkan prestasi tahun lalu di Malaysia, dengan prestasi tahun ini meningkat. Kalau masih kekal pada tahap yang sama, kemungkinan tempat keduanya cerah. Tempat nomor satunya, kalau tuahnya membenarkan, Insya Allah," ujarnya.

Kontingen Malaysia juga berharap, hubungan Angkatan Darat negara-negara ASEAN semakin erat dengan adanya Lomba Tembak AARM ini. "Ya, dalam ini kita satu komuniti, kita hubungan dirapatkan. Karena tiap tahun kan orangnya berbeza tim petembak yang diturunkan. Jadi kalau ada perjumpaan kaya ini, persaudaraan itu dieratkan semua, yang mana telah ada diperkukuhkan," ucapnya.

Event AARM ini dilaksanakan setiap tahun dan diikuti oleh Angkatan Darat dari negara-negara anggota ASEAN dengn tempat bergiliran. Tahun ini TNI AD bertindak sebagai tuan rumah.

Lomba tembak AARM ke-21 ini dilaksanakan di lapangan tembak Kartika Cilodong selama 14 hari, dari 14 Oktober hingga 27 Oktober dan diikuti sebanyak 470 atlet petembak Angkatan Darat dari 10 negara ASEAN.

Ada enam cabang yang dipertandingkan, yakni cabang Pistol Putra dan Putri, Senapan, Senjata Otomatis, Karaben, dan Novelty Shoot. Cabang Novelty Shoot ini khusus dilombakan antara Pimpinan Angkatan Darat negara-negara ASEAN.

Lomba tembak AARM ke-21 ini memperebutkan 117 tropi, terdiri atas 15 tropi bergilir, 47 tropi lomba, dan 55 tropi Novelty Shoot, dan memperebutkan 389 medali emas, perak, dan perunggu. Pada 2010, AARM dilaksanakan di Malaysia dan TNI AD berhasil meraih juara umum.

http://aarm21indonesia.com/1beri ... p;dn=20111013123933
Reply

Use magic Report

Post time 15-10-2011 07:06 PM | Show all posts
TNI-AL pertimbangkan tawaran helikopter antikapal selam AS





Jakarta (ANTARA News) - TNI Angkatan Laut mempertimbangkan tawaran helikopter antikapal selam SH-2G Supersprite dari perusahaan maritim Amerika Serikat untuk memperkuat armada tempurnya.

"Kami tertarik sekali dengan arsenal tersebut, karena sangat mendukung untuk memperkuat daya tempur dan daya tangkal. Tetapi kami akan pertimbangkan matang-matang," kata juru bicara TNI Angkatan Laut Laksamana Pertama TNI Untung Suropati ketika dikonfirmasi ANTARA di Jakarta, Jumat.

Paparan tentang helikopter antikapal selam itu disampaikan Direktur Pemasaran dan Pengembangan Bisnis Kaman Helicopters Company Mark Tattershall dan Manajer Pengembangan Bisnis Kaman Aerospace Company Stephen D Rutter kepada Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Soeparno.

Untung menambahkan, keberadaan arsenal baru sangat diperlukan armada udara TNI Angkatan Laut untuk memantau dan mengawasi wilayah perairan nasional yang sangat luas.

"Karenanya, keberadaan helikopter antikapal selam itu sangat menarik untuk mendukung kegiatan patroli maritim, daya tangkal dan daya tempur," katanya menegaskan.

Selama ini patroli maritim TNI Angkatan Laut masih menggunakan pesawat udara Nomad dan Cassa yang usianya relatif sudah uzur.

Kekuatan udara Dinas Penerbangan TNI Angkatan Laut saat ini terdiri atas pesawat sayap putar (helikopter) dari jenis NBell 412, NBO-105 dan NAS Super Puma, Colibri, serta pesawat sayap tetap untuk keperluan transportasi dan patroli maritim berupa NC-212 dan Nomad.
(T.R018/Z002)
Reply

Use magic Report

You have to log in before you can reply Login | Register

Points Rules

 

ADVERTISEMENT



 

ADVERTISEMENT


 


ADVERTISEMENT
Follow Us

ADVERTISEMENT


Mobile|Archiver|Mobile*default|About Us|CARI Infonet

28-4-2024 09:44 PM GMT+8 , Processed in 0.243499 second(s), 39 queries .

Powered by Discuz! X3.4

Copyright © 2001-2021, Tencent Cloud.

Quick Reply To Top Return to the list