TNI AU Siap Tempur Lawan Malaysia-6 September jadi penentu

abgboroi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- TNI Angkatan Udara menyatakan telah siap tempur melawan Malaysia.  Demikian ditegaskan Kepala Staf TNI AU (KSAU) Marsekal TNI Imam Supaat buka puasa bersama pejabat TNI AU dan purnawirawan di gedung Puri Ardhya Garini, Halim Perdana Kusuma.

"Di perbatasan tiap hari kita melakukan pengawasan operasi udara, kita siap," tegas Marsekal TNI Imam Supaat, Selasa (31/8/2010).

Semua radar di perbatasan sudah dioperasionalkan dan  diintegrasikan dengan garda sipil.
"Kita juga punya Eyes in The Sky di Selat Malaka antara Singapura Malaysia dan Indonesia dan dilaksanakan dengan baik. Kita hubungkan Angkatan Udara dengan TNI pada umumnya," imbuhnya.

Dikatakan untuk menjaga kedaulatan negara ini pihaknya mengaktifkan semua radar dan memaksimalkan patroli maritim yang sangat intens setiap saat.

Namun, hal itu tentunya harus mendapat restu dari Presiden terlebih dahulu. "Saya kira apa yang akan disampaikan oleh Presiden besok kita akan ikuti.  Untuk AU tidak ada masalah,"tandasnya. (*)



Berita terdahulu

TRIBUNNEWS.COM- Hubungan negeri serumpun antara Indonesia dengan Malaysia kian memanas. Hal itu tersulut oleh ulah Malaysia yang menangkap 3 petugas DKP Kepri di Tanjung Berakit wilayah resmi Indonesia.

Panglima TNI Jenderal Djoko Santoso akhir pekan lalu di Jambi, menegaskan siap  menjaga kedaulatan negara, integritas, dan keutuhan wilayah NKRI serta menjaga keselamatan bangsa.

Beberapa hari kemudian, PM Malaysia Datuk Seri Najib Tun Razak mengaku tidak takut dan memperingatkan Indonesia agar aksi demonstrasi terhadap Malaysia akan menimbulkan kemarahan dan reaksi negatif dari rakyat Malaysia.

Situasi kian memanas. Di dunia maya beredar kesiapan perang Malaysia dengan Indonesia seperti misalnya yang ditampilkan di situs http://www.topix.com/forum/world/malaysia.

Bahkan ajakan perang itu beredar di kalangan pengguna Blackberry Massenger di Batam, Provinsi Kepulauan Riau, yang berbatasan laut dengan Malaysia.

Nah, bagaimana sebenarnya kekuatan tempur termasuk alat utama sistem persenjataan (alutsista) serta personel tentara kedua negara.

Tribunnews.com merujuk pada buku berjudul "ertahanan Negara dan Postur TNI Ideal" karya pengamat militer Universitas Indonesia, Connie Rakahundi Bakrie.

Buku ini diluncurkan istri Mantan Pangkostrad Letjen TNI (Purn) Djaja Suparman pada 2007 lalu di gedung DPR RI, memuat antara lain perbandingan alutsista TNI dengan negara dunia dan utamanya di Asia Tenggara.

Perbandingan Persenjataan:

- Alutsista jenis tank, Indonesia hanya memiliki 350 unit kalah dari Singapura 450 unit meski luas wilayah Indonesia hampir 3.000 kali lebih besar dari Singapura.

Di Asia Tenggara, jumlah tank yang dimiliki TNI AD hanya berada di posisi keempat setelah Vietnam 1.935 unit, Thailand 848 unit, Singapura 450 unit, dan Indonesia 350 unit.

Untuk Malaysia tidak disebutkan jumlah kepemilikan tank- nya namun yang jelas di bawah Indonesia. Untuk kemampuan dukung tank terhadap personel AD-nya, Singapura masih teratas sedangkan Indonesia di posisi keenam.

- Untuk kekuataan artileri yang dimiliki TNI AD jauh lebih banyak dari Singapura dengan jumlah mencapai 1.060 unit artileri yang digolongkan menjadi dua kategori jenis T dan Mortir.  Keunggulan artileri Singapura adalah karena terdiri dari berbagai ragam artileri.

Di Asia Pasifik, dengan jumlah artileri sebanyak itu Indonesia hanya di posisi ke-13. Di negara Asia Tenggara, Indonesia di urutan ketiga setelah Vietnam (3.040 artileri) dan Thailand 2.473 artileri.

Dengan demikian kemampuan dan jumlah artileri yang dimiliki Malaysia berada di bawah ketiga negara ini.

- Di Asia Tenggara  hanya ada tiga negara yang memiliki kapal selam yaitu Indonesia (2 unit SSK), Singapura (3 unit SSK), dan Vietnam (2 unit SSI). Malaysia tidak disebutkan memiliki kapal selam.

SSK adalah kapal yang dimiliki Indonesia dan Singapura yang dapat dikategorikan tactical submarine berjenis SSK (patrol submarine) dilengkapi anti submarine warfare (ASW). Sementara SSI adalah kapal selam tenaga diesel.

- Untuk kapal perang jenis PSC, di Asia Tenggara Indonesia teratas dengan jumlah PSC 29 unit disusul Thailand, Vietnam dengan 11 PSC, Malaysia 11 unit PSC, dan Singapura 6 unit PSC.

Namun untuk kapal perang jenis PCC, Malaysia berad di peringkat atas dengan 185 unit disusul Thailand 110 unit sementara Indonesia hanya 23 unit yang terdiri dari 11 buah bertipe kapal patroli biasa dilengkapi senjata kaliber 20 mm, 4 unit lainnya diklasifikasikan dalam kapal patroli cepat dilengkapi SSM, 4 unit kapal patroli dilengkapi torpedo anti-submarine, dan sisanya 4 unit kapal patroli biasa.

- Secara umum untuk total pesawat tempur TNI-AU berjumlah 247 unit, RSAF (Angkatan Udara) Singapura 153 unit. Meski lebih banyak namun 53 persen pesawat tempur TNI-AU itu dikategorikan fighter dibandingkan milik Singapura. Di Asia Tenggara, Indonesia terbanyak dimana posisi kedua Vietnam 204 unit pesawat fighter dan Thailand (posisi keempat) 87 unit pesawat.

Malaysia tidak disebutkan namun yang jelas di bawah dari keempat negara yang disebutkan di atas. Jenis pesawat fighter TNI-AU terdiri atas F-5, F-16, Sukhoi, Su-30, dan 2 unit Su-27, F-5, dan berbagai jenis lainnya.

- Untuk helikopter yang dimiliki TNI-AU hanya 38 unit terdiri atas dua jenis Assault dan Transport (tipe NAS-332L Super Puma serta NAS-330 Puma). Di Asia Tenggara, jumlah terbanyak helikopter dimiliki Singapura 110 unit, lalu AU Filipina 80 unit. Indonesia berada di peringkat ketujuh dari 10 negara Asia Tenggara. Malaysia tidak disebutkan apakah dibawah Indonesia atau diatasnya. (aco)


------------------

Lagi berita terdahulu

TRIBUNNEWS.COM, JAMBI- Panglima TNI Jenderal Djoko Santoso menegaskan siap perang demi keutuhan NKRI, namun demikian harus tetap menunggu hasil perundingan Indonesia dengan Malaysia yang akan dilaksanakan 6 September 2010.

Perundingan antara pemerintah Indonesia dengan Malaysia baru akan digelar 6 September 2010, terkait memanasnya hubungan kedua negera belakangan ini.  Sementara rakyat kedua belah negara sudah "panas" saling kecam dan protes dengan berbagai aksi.

"Tugas TNI adalah menjaga kedaulatan negara, integritas dan keutuhan wilayah NKRI serta menjaga keselamatan bangsa. Anggota TNI selalu dalam keadaan siap perang setiap saat karena sudah menjadi tugas pokok dari tentara," kata Panglima TNI akhir pekan lalu  di Jambi.

Menyangkut persoalan Indonesia dengan Malaysia yang diikuti selama ini bahwa Indonesia telah mengambil kebijakan lebih mengedepankan diplomasi.

"TNI selalu siap apa pun keputusan yang diambil oleh pemerintah, tegas Jenderal Djoko Santoso, seperti dikutip dephan.go.id.

Menurut Djoko, salah satu prioritas utama TNI adalah menjaga integritas Tanah Air dan keselamatan negara, karena itu TNI selalu siap untuk setiap tugas penyelamatan negara.

Jenderal Djoko juga menyatakan TNI adalah alat pertahanan yang tidak bisa melepaskan dari keputusan politik, karena itu TNI akan bertindak sesuai aturan dan sesuai keputusan politik dan apa yang dilakukan dan tidak dilakukan TNI itu sesuai dengan keputusan otoritas politik.

Panglima juga menegaskan keutuhan NKRI adalah harga mati bagi setiap masyarakat Indonesia, apalagi TNI yang bertugas penjaga kedaulatan dan keutuhan bangsa dan negara. (*)

-------------

waah dah siap nak berperang perang pulak daaa....

Muntz

Agak2 org Indon yg bekerja kat Malaysia nie akan jadi tali barut tak?

abgboroi

Agak2 org Indon yg bekerja kat Malaysia nie akan jadi tali barut tak?
Muntz Post at 1-9-2010 03:30

takut gak aku..area aku ni banyak indon kontrak...diorang ni bukan mesra sangat...

Muntz

takut gak aku..area aku ni banyak indon kontrak...diorang ni bukan mesra sangat...
abgboroi Post at 1-9-2010 03:34

    Aku nie lagi ler.. nenek tiri org Indon (takder talian darah). Skarang dah bawak masuk askar2 dia ke sini (anak2 dan cucu2 dia). Harituh heran pulak aku anak dia join skali semayang terawih, padahal anak dia nie dulu penah bagitau aku yg dia nie Kristian. Ker, tukar2 agama ikut suka kekdahnya.

observateur

Artikel syok sindri....

abgboroi

Aku nie lagi ler.. nenek tiri org Indon (takder talian darah). Skarang dah bawak masuk ask ...
Muntz Post at 1-9-2010 03:38

ehehe...suka suki ajer...nanti suruh diorang potong pulak...

Acong

pilot2 tudm, sila check enjin kapal terbang.........

Acong

takut gak aku..area aku ni banyak indon kontrak...diorang ni bukan mesra sangat...
abgboroi Post at 1-9-2010 03:34

pe nak takut? busuk2 pung kita serumpun..... :re:

dragger

pilot2 tudm, sila check enjin kapal terbang.........
Acong Post at 1-9-2010 03:44

    make sure enjin tidak dijual...

dragger

ye2 je la indong ni...  berani ke dorang nak attack? cari keje pong datang mesia...

noreen

aik hr tu artikel kata xcukup modal mau perang pak pak pong mestapa...
ada duit dh skrg ? mana pinjam ? bank dunia ka?

dragger

Reply 11# noreen


    pinjam kat ah long kot...

noreen

Reply 12# dragger


    hahhaahah  aku rs kalo kita hantor ah long kita lawan diorunk pon xder hal punya kan...
aku rs ah long2 tu leh handle semua indon2 ni

BSundayB

Sorry double posting..

aku nak copy & paste some facts dari sorang forumer yg hampir 1 tahun kerja di Indonesia:

Ada satu channel t.v disini,kerja die dok ulang2 cerita pasal krisis malaysia dgn indon nih,
Antara headline die "KEDAULATAN NEGARA YANG DICABUL"-Di ulang2 lah setiap 10 mnit sehari semalam.Kerja die duk expose isu-isu panas seperti baru2 nih beratus-ratus rakyat indon yg menunggu hukuman mati di malaysia dan sebagainya.Die akan panggil lah ahli2 panel dari parti pembangkang,NGO dan lelain khusus untuk bincang isu ni setiap malam,setiap hari tanpa jemu.Ada panel yg suruh putuskan hubungan dgn malaysia,ade yg suruh m'sia mintak maap,ade yg suruh gomen Indon campur tangan supaya dpat tekan gomen m'sia suruh lepaskan Indon yg dihukum mati dan yang tak kurang juga suruh perang dengan malaysia sampai ke titis darah yg terkahir.Setiap 10 minit ini juga akan disiarkan selingan video2 panas yg memperlihatkan kapal2 perang indon dan jet fighter die melakukan latihan.

Bayangkan kalau dah setiap 10minit kena cucuk dan di batu api,yang tak marah pon boleh jadi menyirap...yang tak percaya pon boleh jadi percaya..Inilah yg sebenarnya yg berlaku disini.

Jadi,disinilah yg membezakan antara org berilmu dengan yang kurang atau langsung takde ilmu,
Yang kurang ilmu mudah dicucuk,percaya dan langsung bertindak melulu tanpa memikirkan akibat dan kesan dari tindakan mereka.Yang berilmu,menerima informasi,tafsir dan memikirkan dengan waras apa yang sepatutnya dan yg tidak sepatutnya dilakukan sebagai reaksi atas isu ini.

Aku salut rakyat malaysia dalam hal ini,diam tak bermakna kita penakut dan kecut,Kita berdiam sebab kita adalah org yg berilmu,waras dan matang dalam menilai isu.Kita golongan yg tak mudah dibodohkan oleh pihak 'ketiga' yg tak jemu mengadu domba supaya tercetusnya sengketa antara indon dan malaysia.

batunilam4a

pe nak takut? busuk2 pung kita serumpun.....
Acong Post at 1-9-2010 03:44

Aku takkan termakan ngan cakap2 org yg kite ni serumpun....kepulauan melayu mmg lah serumpun...kite satu tanah besar satu ketika dulu...tapi past is past....kenapa x nak join ngan Singapore, Philipines and Thailand sekali termasuk Indo-China....oh ye sbb negara lain takde kepentingan ekonomi kalo gabung ngan filipin bertambah lah plak hutang ngan Amerika lahanat kan.....so malaysia is the best choice....kenapa thailand x nak pon claimed Tom yam, daging masak merah, sayur campo, mee siam as part of kite perlu gabung ngan dorang....indon ni mengalahkan paria....patut lah negara nya mcm tu kucar kacir dan miskin...sbb yg tinggal kat situ cume org2 gred C dan ke bawah...FAILED AND LOSERS....

Syukur sgt sbb nenek moyang  kita yg blah dari tanah indon tu mmg satu langkah yg bijak...aku pasti nenek moyang kite sudah di beri petunjuk yg tanah melayu satu negara yg makmur...dan pandai bertoleransi..kalo nak ikut pergolangan politik, mmg kite boleh perang sesama sendiri....tapi sbb org kite ni jenis malas nak melayan....buang mase tenaga dan wang ringgit..

Kot ye pon hormat lah bulan ramadhan...muhasabah diri..ni maen taikk....budak2 kat tanah melayu ni pon geli main taik...how stupid lah they playing with that shit....

observateur

aik hr tu artikel kata xcukup modal mau perang pak pak pong mestapa...
ada duit dh skrg ? mana pinj ...
noreen Post at 1-9-2010 05:40

singapore? israel? ankel sam?

batunilam4a

Sorry double posting..

aku nak copy & paste some facts dari sorang forumer yg hampir 1 tahun kerj ...
BSundayB Post at 1-9-2010 05:55

Tu lah ingatkan negara ni teruk medianya...Indon lagi hampeh...mcm shialll....org sesama negara islam bersatu hormat hak org lain..ni pergi cucuk2 pulak...nak sangat berperang, so desperate sbb negara nak bengkrap nak merge plak ngan kite supaya negara die x jadi papa kedana...byk pandai....so lepaslah tangan2 durjana yg hancurkan Indon sendiri...takut lah tu skrg nak salah2kan org sendiri tak pandai manage carik salah malaysia konon dalang kejatuhan Indon...teori nenek moyang ..

..suke lah negara negara musyrikin dan nasrani tgk kite berperang senang lah nak masuk jarum...nak jadi tukang penasihat 30% nak kasik kite semua mampos...Malaysia and Indonesia is the biggest Islam population, ko ingat org musyrikin nak pandang jer...mane leh jadi..nak ke arah new world order mestilah nak di mamposkan kite2 nie...betullah Rasulullah kata umat islam di akhir zaman umpama buih2 di lautan...x mampu buat ape2...tapi Allah bagi otak pikio ler....ikut saje...ombak ke timur ikut..ombak ke barat ikut...xde hala tuju..makan cocok org je...nak nak Indon yg bodoh...x dpt nak read between the line...universiti bersepah tapi bengap....cam kerbau...kerbau pon bijak sikit....

observateur

Sorry double posting..

aku nak copy & paste some facts dari sorang forumer yg hampir 1 tahun kerj ...
BSundayB Post at 1-9-2010 05:55

memang ada dalang. Mende ni bukan jadi gitu2 aje....

yg dtg bikin onar kat sini adalah balaci2 upahan la tu... atau mat2 bodo yg terpengaruh bagai kobau kena cucuk idung.

batunilam4a

aik hr tu artikel kata xcukup modal mau perang pak pak pong mestapa...
ada duit dh skrg ? mana pinj ...
noreen Post at 1-9-2010 05:40

Pinjam ngan IMF bangang lah tu skrg dah bengkrap ntah sape lah kasik idea nak tebus hutang cara mcm ni kan..

seb baik kite x pinjam IMF

abgboroi

Aku takkan termakan ngan cakap2 org yg kite ni serumpun....kepulauan melayu mmg lah serumpun...k ...
batunilam4a Post at 1-9-2010 05:58

mereka masih hidup zaman sukarno tapi nasib baik laa x semua terikut ikut dgn isu ni...ni cuma tekanan pada SBY...mereka ni seperti menentang SBY melalui cara ni..nak tunjuk SBY ni lemah...