Koleksi Puisi Jiwa Kacau - Amin al Kalam/Raudah [BERSUJUD RINDU]

raudah

bisakah jiwa ini bercerita
kesah duka kesah cinta
bisakah ceritera itu tercipta
sedangkan hati mati disana

raudah

datang aku membawa rindu
pada dia yang terbuku
namun bisakah jiwa di palu
sedangkan hati begitu ragu

raudah

hentikan katamu wahai qaseh
jangan dibiar ia berlagu
hentikan tarekat sayangku qaseh
biarkan semua berlalu...

tarekat itu terhenti jua...

wahai bintang kekasih hati
padamu jua aku berhenti
dengarlah bisikan qaseh ini
ternyata qaseh itu telah mati..huh..

otakotak

hati ini tertanya-tanya.....siapa aku diantara keduanya?

otakotak

ingin sekali aku menguratakan pada dia

otakotak

namaun aku rasa semuanya sia sia.....

raudah

cinta sepi....

otakotak

kamu bisa meluluhkan.....


tapi tidak bisa membunuhkan.....



kamu bisa melukakan......



tapi tidak bisa mematikan.....


kerana aku adalah milik DIA....



bukan kamu untuk perkotak ktaikkan

raudah

apabila jiwa dan hati berselindung
menjadi sekam yang berbisa
apabila jiwa dan hati tersekat
menjadi benci yang amat kejam

raudah

kuasai jiwa dengan perasaan
kuasai perasaan dengan hati
kuasai hati dengan emosi
kuasai emosi dengan akal dan keimanan

kesuma_jon

hidup ini tidak seperti yg kita harapkan

Ketika kita mencari bahagia

ia seakan jauh meninggalkan kita

tika kita ingin melupakan kedukaan

ia seolah2 semakin kerap mengekori.....

kesuma_jon

dalam penantian itu

aku sakit menyulam rindu sedang yang

di rindu menganggapnya hanya

debu di angin lalu.............

raudah

let it be...........

obelisk

dan kereta lembu itu pun berlalu
meninggalkan najis bersama dua bijik dadu
terbang bersama angin berbau
menjadi tunggangan santa klaus dikala krismas berbulu

kesuma_jon

apakah tidak bulan mengerti..................

raudah

bisakah dia mengerti...

kesuma_jon

  ko pun memang tunggu saat aku meraco

Kala bintang-bintang menyinar sepi......

kesuma_jon

seandai engkau bisa nampak dan mengerti....

raudah

bisakah aku mengerti jika dia tak pernah peduli
bisakah aku nampak jika dia alwiz menolak..

kesuma_jon

antara ikrar dan sabda dari naluri
yang terukir di ambang penglihatan kini....