Post Last Edit by Amiin_al_Kalam at 4-10-2011 10:00
Bersujud Rindu...
Di bawah langit tujuh ini...
Sekali sekala...
Ada berkali-kali...
Ada terkadang sekala jua...
Bersujud lamunan dipayung mentari rembang...
Berzikrullah pandangan samaran kekuningan...
Bertasbih jiwa menyelongkar ketenangan...
Berselawat lafaz tanda cinta mula berikatan...
Dahulunya tidak pula aku kisah...
Di kala dulunya tidak pula aku endah...
Mungkin kini baru ku sedar...
Mungkin kini baru ku pasrah...
Betapa putih amanahku telah merah berdarah...
Kasih abadi yang diimpi berada di sana...
Jalanan musafir pasti jarak berjuta...
Selagi mutiara kecintaan tidak bernyawa...
Selagi itu jiwa suci dicabuli mergastua...
Walau zikir mu itu terus berkata-kata...
Sesungguhnya wahai hamba yang termulia,
Berkesempatankah waktu untuk aku?
Lafazkan kalimah keramat buat mu...
Meleraikan nafsu rinduku pada mu...
Merobohkan kota mabuk asmaraku...
Hingga berkata kekudusan jiwa mu itu...
Betapa akulah kekasih kesayangan mu...
Bertakhta di singgahsana mengadap Kekasihmu!
Hakcipta Terpelihara 2011
Nukilan meruntun jiwa di malam yang kudus oleh : Amin al Kalam
|