istana moyan harum&oyen part 15

orens · Post time 25-7-2008 03:53 PM

Di Mana Suara Rindumu

Masih kuingat, masih kukenang
Indahnya cinta yang kau berikan
Walau pun khayalan cuma seketika
Namun kubahagia

Aduhai sayang, aku tak faham
Mengapa harus kita dipisahkan
Di saat jiwaku mengagih kasihmu
Kau lafazkan kata lupakan dirimu

Di mana suara rindumu dulu
Ke mana janji-janjimu
Mengapa kau siksakan hidupku
Kenapa buatku begitu

Barulah kini kumengerti
Kau ada orang lain
Cintaku kau lempar ke tepi
Musnahlah harapanku

Merintih hatiku merintih
Engkau membiarkan diri kelemasan
Bersedih biarku bersedih
Mengenang dirimu sayang

Dengarlah suara rinduku
Kurindu rindu padamu

orens · Post time 25-7-2008 03:58 PM

Bila Hati Sudah Sayang

Bila hati sudah sayang
Semua menjadi indah
Marah bagaikan gurauan
Bencimu tak kudendami
Apalagi senyumanmu
Ku terbayang kala rindu

Tidak perlu kujelaskan
Apa yang aku inginkan
Berkasih biarlah satu
Bercinta setia di hati
Hanya itu yang kuharap
Moga hatikan bersatu

Sepenuh rindu hatiku merindu
Debunga cinta penuh di jiwa
Terlalu payah nak ku melupakan
Bila hati sudah sayang
Aku jadi gila bayang
Memuja bulan bintang yang membisu

Entah apa lagi kuluahkan
Untuk ku menyatakan cinta
Setengah nyawaku menahan

Mabuk cinta sakit cinta
Rindu makin menyesak
Namun orang yang di sayang
Diam bersahaja

Usah bermain rasa jika hanya menduga
Nanti tersentuh hati pedih menyeksa diri
Dengarkanlah rayuanku
Berikanlah kasih sayangmu

orens · Post time 25-7-2008 04:05 PM

Seberapa Pantas

Seberapa pantaskah kau untuk kutunggu
Cukup indahkah dirimu untuk selalu kunantikan
Mampukah kau hadir dalam setiap mimpi burukku
Mampukah kita bertahan di saat kita jauh

Seberapa hebat kau kubanggakan
Cukup tangguhkah dirimu untuk slalu kuandalkan ohh
Mampukah kau bertahan dengan hidupku yang malang ohh
Sanggupkah kau meyakinkan di saat aku bimbang

Oh sayangnya....
Hanya kaulah yang benar-benar aku tunggu
Hanya kaulah yang benar-benar memahamiku
Kau pergi dan hilang ke manapun kau suka

Oh sayangnya....
Hanya kaulah yang pantas untuk kubanggakan
Hanya kaulah yang sanggup untuk aku andalkan
Di antara pedih aku slalu menantimu (ohh ohh)

Mungkin kini kau t'lah menghilang tanpa jejak
Mengubur semua indah kenangan
Tapi aku slalu menunggumu di sini
Bila saja kau berubah pikiran ohhh ehhhh