CariDotMy

 Forgot password?
 Register

ADVERTISEMENT

Author: Amiin_al_Kalam

Koleksi Puisi Jiwa Kacau - Amin al Kalam/Raudah [BERSUJUD RINDU]

[Copy link]
Post time 25-4-2008 12:07 PM | Show all posts
lihat ke dalam mataku...

sinarnya menyala..
Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 25-4-2008 12:15 PM | Show all posts
bulan madu yang indah

sudah sampai kehujungnya

engkau pun mula berubah

dan beralih arah...
Reply

Use magic Report

Post time 25-4-2008 12:54 PM | Show all posts
aku ingin terus disini
dihatimu
tp aku sering tertolak
diluar hatimu

aku ingin terus disini
merenung mulus wajahmu
saat lena diulit mimpi
namun sering
saat mentari hadir tiap pagi
aku sentiasa sendiri
dalam gebar
menutup beku dinihari
Reply

Use magic Report

Post time 25-4-2008 01:00 PM | Show all posts
hatiku beku..
mengguris sangkal
melawan takdir
kelam jiwa
mati aku
sepi aku
kusut aku...


[ Last edited by  raudah at 25-4-2008 01:43 PM ]
Reply

Use magic Report

Post time 25-4-2008 01:07 PM | Show all posts
aku cinta
walau ku tak takluk hatimu

aku cinta
walau kau tak ingin aku

aku cinta
walau musim bersilih

aku cinta
maka aku lepaskan kau pergi
biar aku saja
nikmati semua luka
cinta tak pnh termeterai











Reply

Use magic Report

Post time 25-4-2008 01:11 PM | Show all posts
Di dalam gelombang hambur-menghambur
Kudengar seru sayup bahasa
Hatiku lebur bagaikan hancur
Hendak kurenang tak bisa

mengeluh menanggung nestapa
Kudengar turut sama bersedih
Meski kurenang takkan berjumpa
Segara berpuaka - teluk beralih

Dengar sahaja doa kupohonkan
Kepada Allah Yang Maha Kaya
Allah menolong jiwa telapakkan
Sampai ke tepi selamat bahagia
.


[ Last edited by  raudah at 25-4-2008 01:13 PM ]
Reply

Use magic Report

Follow Us
Post time 25-4-2008 01:12 PM | Show all posts
Embun hatinya berkaca
kejauhan paginya
embun hatinya berkata
ia diliputi senja.

Dadanya ada embun
tapi bukan untuknya.

Embun hatinya berkaca
dingin embun dinoda.


[ Last edited by  raudah at 25-4-2008 01:19 PM ]
Reply

Use magic Report

Post time 25-4-2008 01:18 PM | Show all posts
dari tubuhnya
merangkak kehidupan
bagai seekor siput
mencari sehelai daun.

dari peluhnya
terpercik harapan
bagai sekelopak bunga
menanti fajar pagi.

dari keluhnya
terkumpul debaran
bagai gemuruh jeram
menangisi kabut hutan.

dalam matanya
berkocak keharuan
bagai perahu tua
kematian angin.

dalam suaranya
mengalir kesedihan
bagai anak sungai
kehilangan muara.

dalam dadanya
menetes kesalan
bagai mendung hitam
ketibaan hujan.
Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 25-4-2008 01:21 PM | Show all posts
Tuhan, Kau masih ingat janjiku malam itu?
Aku sudah menepatinya bukan?
Lalu..
Mengapa kabut semakin tebal menggigitku
dan tiada setitik pun berkas sinar di kejauhan

Aku semakin kedinginan, Tuhan
Jangan biarkan ku membeku


[ Last edited by  raudah at 25-4-2008 01:25 PM ]
Reply

Use magic Report

Post time 25-4-2008 01:30 PM | Show all posts
Diri yang sendiri
diri yang tak memiliki
dari sepotong kata nista.

Berlari mengejar dunia
sementara pencarianku kepadanya
adalah penderiaan yang nyata
kerana setitik cinta
kehausan selamanya.

Kutahu hidup ini tak mudah
kumakamkan masa lalu yang jauh
pintu pencarian, berikanku sinar
agar aku tidak khuatir
agar aku tidak bersedih.

Berikanku sinar
limpahan petunjuk al-Quran
aku adalah milik-Mu
aku kembali kepada-Mu.


[ Last edited by  raudah at 25-4-2008 01:32 PM ]
Reply

Use magic Report

Post time 25-4-2008 01:41 PM | Show all posts
mutiara itu kaku
tidak terpadam sejarah hitam
hari-hari berlalu
memedihkan lagi luka semalam
mutiara itu ingin gugur...

Kesakitan yang mencengkam
bila jiwa dibanjiri kesedihan
hanya pilu yang terkesan
masa memerhati membisu

mutiara itu ingin gugur
ke'sah tak tertahan
sebak yang menggunung
takkan mampu menenggelamkan gunung dosa silam
mutiara itu ingin gugur
takkan mampu mengeringkan laut durjana
mutiara itu ingin gugur
dan mengharapkan ampunan Tuhan!

mutiara itu ingin gugur
dan pasti Dia kan mendengar
aku ingin menangis
dan pasti Dia kan memahami

perghhh....sadis siottttttttttttttttt...


[ Last edited by  raudah at 25-4-2008 01:42 PM ]
Reply

Use magic Report

Post time 25-4-2008 06:02 PM | Show all posts
ade tuuuuuuu
Reply

Use magic Report

Post time 29-4-2008 09:11 AM | Show all posts
Keroncong Untuk Ana Oleh M. Nasir


Benarkah tiada bagiku
Ruang di hatimu untukku bertapak
Walaupun sejengkal jari
Agar dapat ku berdiri
Di ambang pintumu
Kemana hilangnya keroncong
On cinta yang kita nyanyikan bersama
Atau pun aku yang bersalah
Hanya menepuk tangan sebelah saja

Ana
Kemana hilangnya keroncong
On cinta yang kita nyanyikan bersama
Atau pun aku yang bersalah
Hanya menepuk tangan sebelah saja

Ana
Tiada ku sangka akhirnya
Kau tutup semua pintu cinta untukku
Hingga ku termenggu
Tiada arah nak ku tuju
Membawa hatiku.
Reply

Use magic Report

 Author| Post time 5-5-2008 02:04 AM | Show all posts
Reply

Use magic Report

Post time 5-5-2008 08:51 AM | Show all posts
Originally posted by Amiin_al_Kalam at 5-5-2008 02:04 AM

weyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyy adehhhh

apsal wa nampak muka lu je weyyy wa tak nampak ar puitis tu sebenonya lu nak tunjuk puitis lu ke or muka lu wehh adehhhhhh.....jua obat nampakkkkkkkkkk kakakakakaakakakakakakakak

anywak lu look encem looooooooo boleh kenal nama i akira i puitis gak lu ade dpt pm wa tak slalunya bdk puitis ni berlagak siottttttttttttttttttttt cettttttttttttttttt kakakakakakakakakaakakakak
Reply

Use magic Report

Post time 6-5-2008 05:18 PM | Show all posts
Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


 Author| Post time 7-5-2008 04:33 PM | Show all posts
Originally posted by raudah at 7-5-2008 12:52 PM

wa takdek idea lagi looo



atau lu kena jiwa kaco...
Reply

Use magic Report

 Author| Post time 24-5-2008 01:08 AM | Show all posts
berapa dalam harus ku gali tanah ini...
harus ku gali...
untuk bertemu permata nilai sejati...
baru ku pulang....
ke kampung sentosaku...
baru tercapai...
segala maksudku...

perahuku menghala...
ke hulu kuala jua ku sua...
kau lihat aku...
aku pula lihat dia samakah kita...

ke sana ke sini...
lari-lari kecil...
bagai Siti Hajar mencari air..
terpancur sinar di gering pasir...
bekas hentakan kudus kaki Ismail...

mari mawarku raikan cinta...
tanpa cinta nya kita tiada...
mawar cinta mawarku abadi...
cinta pemilik semulajadi...

mari mawarku raikan cinta...
kerana cinta kita abadi...
mawar cinta mawarku sejati...
cinta pemilik segala jadi...

[ Last edited by  Amiin_al_Kalam at 24-5-2008 01:16 AM ]
Reply

Use magic Report

Post time 24-5-2008 04:47 PM | Show all posts
cinta itu sebenarnya buta...
cinta itu sebenarnya tidak bermata..
cinta itu sebenarnya hanya sementara..
cinta itu sebenarnya tuli...
cinta itu sebenarnya kehancoran..
cinta itu sebenar hanya nafsu...
cinta itu sebenarnya hanya mainan semata..
cinta itu sebenarnya omongan...
cinta itu sebenar tidak pasti..
cinta itu sebenarnya dusta..
cinta itu sebenarnya kebencian..
cinta itu sebenarnya banyak keraguan..
cinta itu sebenarnya amat membosankan...
cinta itu sebenarnya adalah penipuan..
cinta itu sebenarnya kesakitan...
cinta itu sebenarnya amat menyakitkan.........kesalku pada cinta..
cinta pada DIA yang kekal abadi.....
Reply

Use magic Report

Post time 26-5-2008 05:44 PM | Show all posts
Ayat-ayat Cinta...

Desir pasir di padang tandus
Segar sang pemikiran hati
Terkisah ku di antara
Cinta yang rumit

Bila keyakinanku datang
Kasih bukan sekedar cinta
Pengorbanan cinta yang agung Kupertaruhkan
Maafkan bila ku tak sempurna
Cinta ini tak mungkin ku cegah
Ayat-ayat cinta bercerita
Cintaku padamu

Bila bahagia mulai menyentuh
Seakan ku bisa hidup lebih lama
Namun harus kutinggalkan cinta
Ketika ku bersujud


[ Last edited by  raudah at 26-5-2008 05:47 PM ]
Reply

Use magic Report

You have to log in before you can reply Login | Register

Points Rules

 

Category: Cinta & Perhubungan


ADVERTISEMENT


Forum Hot Topic

 

ADVERTISEMENT


 


ADVERTISEMENT
Follow Us

ADVERTISEMENT


Mobile|Archiver|Mobile*default|About Us|CariDotMy

3-12-2024 04:11 PM GMT+8 , Processed in 0.113213 second(s), 30 queries , Gzip On, Redis On.

Powered by Discuz! X3.4

Copyright © 2001-2021, Tencent Cloud.

Quick Reply To Top Return to the list