|
“One day this pain and hardships will make sense to us. Just don't give up”
― Teme Abdullah, Arkitek Jalanan |
|
|
|
|
|
|
|
“Kebenaran mungkin memang bisa disembunyi-belok-salahkan. Tapi kebenaran, selamanya tak kan pernah bisa dikalahkan.”
― Lenang Manggala, Negara 100 Kata |
|
|
|
|
|
|
|
“Tidurlah, teruskan bermimpi. Teruskan angan-angan. Dan orang yang mengambil keputusan untuk tidak hanya bermimpi akan bangun kejar, mimpi itu. Sedangkan kau masih tidur.”
― Teme Abdullah, Arkitek Jalanan |
|
|
|
|
|
|
|
“Tidak ada pohon perjuangan yang berbuah kesia-siaan.”
― Lenang Manggala, Negara 100 Kata |
Rate
-
1
View Rating Log
-
|
|
|
|
|
|
|
“Fenomena mengkafirkan sepertinya tidak akan selesai besok pagi. Orang-orang yang memaksakan keyakinan mereka pun tidak akan pernah habis. Mereka bahkan telah melembaga. Namun percayalah, mereka tidak akan pernah menjadi mayoritas.”
― Nailal Fahmi, Menulis Cinta dan Keyakinan |
Rate
-
1
View Rating Log
-
|
|
|
|
|
|
|
“Banyak orang yang takut hidup menghadapi kebenaran, dan hanya sedikit orang yang merasa tak dapat hidup tanpa kebenaran dalam hidupnya.”
― Mochtar Lubis, Harimau! Harimau! |
|
|
|
|
|
|
|
“Seorang novelis sebaiknya menciptakan “sebuah wilayah di mana tak seorang pun memiliki kebenaran...tapi di mana setiap orang punya hak untuk dimengerti”
― Goenawan Mohamad, Catatan Pinggir 3 |
|
|
|
|
|
|
|
“manusia yang sering memiliki pertanyaan-pertanyaan tidak mungkin memiliki sebuah jawapan yang tepat melainkan keraguan yang tercipta daripada akal (Perjalanan 22)”
― S.M. Zakir, Perjalanan Sang Zaman |
|
|
|
|
|
|
|
“Yang penting adalah percakapan dengan kebebasan. Juga kemerdekaan untuk mencari sendiri apa yang benar dan yang adil - dengan sikap ingin tahu, ragu, juga gigih.”
― Goenawan Mohamad, Catatan Pinggir 7 |
|
|
|
|
|
|
|
“Ilmu pengetahuan, Tuan-tuan, betapa pun tingginya, dia tidak berpribadi. Sehebat-hebatnya mesin, dibikin oleh sehebat-hebat manusia dia pun tidak berpribadi. Tetapi sesederhana-sederhana cerita yang ditulis, dia mewakili pribadi individu atau malahan bisa juga bangsanya. Kan begitu Tuan Jenderal?”
― Pramoedya Ananta Toer, Jejak Langkah |
|
|
|
|
|
|
|
“Menuntut ilmu bisa dimana saja, kapan saja. Tak terbatas tempat, tak terkekang usia.”
― Dini Nuzulia Rahmah, Anak-Anak Kolong Langit |
|
|
|
|
|
|
|
“Setiap tulisan merupakan dunia tersendiri, yang terapung-apung antara dunia kenyataan dan dunia impian.”
― Pramoedya Ananta Toer, House of Glass |
|
|
|
|
|
|
|
“Cinta yang tidak dipersatukan Allah di Dunia mungkin disimpankan-Nya untuk dipersatukan di akhirat nanti.”
― Mahardhika Zifana, Misteri Puncak Ararat |
|
|
|
|
|
|
|
“...bahwa dunia tempatnya berdiri tidak hanya hitam dan putih. Ada banyak warna di atasnya. Sementara warna-warna pun bisa berubah nama, bergantung pada kekuatan di luarnya yang memegang pengesahan.”
― Remy Sylado, Ca Bau Kan: Hanya Sebuah Dosa |
Rate
-
1
View Rating Log
-
|
|
|
|
|
|
|
This post contains more resources
You have to Login for download or view attachment(s). No Account? Register
x
|
|
|
|
|
|
|
"I suspect the truth is that we are waiting, all of us, against insurmountable odds, for something extraordinary to happen to us".
Khaled Hosseini, And the Mountains Echoed |
|
|
|
|
|
|
|
"There was another life that I might have had, but I am having this one".
Kazuo Ishiguro, Never Let Me Go |
|
|
|
|
|
|
|
"Memories, even your most precious ones, fade surprisingly quickly. But I don’t go along with that. The memories I value most, I don’t ever see them fading".
Kazuo Ishiguro, Never Let Me Go |
|
|
|
|
|
|
|
"I keep thinking about this river somewhere, with the water moving really fast. And these two people in the water, trying to hold onto each other, holding on as hard as they can, but in the end it's just too much. The current's too strong. They've got to let go, drift apart. That's how it is with us. It's a shame, Kath, because we've loved each other all our lives. But in the end, we can't stay together forever".
Kazuo Ishiguro, Never Let Me Go |
|
|
|
|
|
|
|
“What I'm not sure about, is if our lives have been so different from the lives of the people we save. We all complete. Maybe none of us really understand what we've lived through, or feel we've had enough time.”
Kazuo Ishiguro, Never Let Me Go |
|
|
|
|
|
|
| |
Category: Belia & Informasi
|