“Apa yang kita janji, kita kena menjalankan usaha dan ikhtiar untuk tunaikan. Itu janji, tetapi jika sudah ikhtiar sedaya upaya, ada masalah, kita kena minta maaf dan minta tangguh serta minta tempoh."
Kata-kata ini ditujukan Datuk Seri Anwar Ibrahim kepada kerajaan baru berhubung kegagalan Pakatan Harapan gagal melaksanakan sepenuhnya manifesto yang dijanjikan pada Pilihan Raya Umum Ke-14 (PRU14). “Jangan kita pertikaikan janji sendiri, soal pendekatan saya katakan tidak semua janji yang dapat kita tunaikan kerana kita pun tidak tahu masalah ekonomi kita begitu rumit, hutang begitu banyak," katanya dalam wawancara bersama NSTP seperti dipetik Harian Metro.
Tambahnya, rakyat perlu dimaklumkan mengenai setiap janji yang sudah dilaksanakan. “Soal netizen kritik di media, kita kena terima. Di media diberikan ruang dan kebebasan dan jika berasa pandangan itu meluas, jawablah. Jangan risau sangat orang kritik, minta maaflah dan minta tempoh. Saya tidak fikir rakyat akan begitu keras," katanya yang menegaskan semua pemimpin dan rakyat perlu memiliki sifat rendah diri dan tawaduk. - CARI |
9
Bagus |
19
Marah |
19
Terkejut |
17
Sedih |
19
Lawak |
16
Bosan |
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
dess402 replied at 30-8-2018 10:58 AM
stail Mahathir hanya menampakkan seolah2 org politik.ni kaki penipu. Berjanji sewenang2nya lepas t ...
alesandra replied at 30-8-2018 11:11 AM
bini kata tak perlu mintak maaf...laki kata perlu mintak maaf.ni apadiaa neh
ADVERTISEMENT