CariDotMy

 Forgot password?
 Register

ADVERTISEMENT

Author: indah1285

Garden Of Poem At ATM ..bersama In....

 Close [Copy link]
Post time 17-12-2008 10:39 PM | Show all posts
welkam bek In larling

Larling ~ nnt dut nk pm



tkmo byk sgt sembang plis
Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 17-12-2008 10:50 PM | Show all posts

Reply #2419 indah1285's post

in

sudah lama x ketemu
semua rindu sama mu
masuk ATM pon dh jemu
xde org nak bertamu

~~hahaha.........x reti ler poem ni......tu pon bunyik x macam poem
Reply

Use magic Report

 Author| Post time 17-12-2008 11:30 PM | Show all posts
Originally posted by dutchy at 17-12-2008 10:39 PM
welkam bek In larling

Larling ~ nnt dut nk pm



tkmo byk sgt sembang plis   



larling dut....:hug::kiss:



Lelah untuk mencari
akhirnya kembali
merindukan puisi
yang telah membunuh diri
dari mimpi yang terkini.
Reply

Use magic Report

Post time 17-12-2008 11:35 PM | Show all posts
Originally posted by indah1285 at 17-12-2008 11:30 PM



larling dut....:hug::kiss:



Lelah untuk mencari
akhirnya kembali
merindukan puisi
yang telah membunuh diri
dari mimpi yang terkini.


Tak best langsung puisinya.. Tetiba lak ada bunuh-bunuh...

Serasa kehilangan
Bila ratu meroyan
Senyap sunyi tanpa kesan
Sampai ada yang meraban
Macam orang hilang pedoman
Biarkan, biarkan
Kerana itu golongan
Yang tarak akal pertimbangan


OK tak?
Reply

Use magic Report

 Author| Post time 17-12-2008 11:36 PM | Show all posts
Originally posted by iza_yuss at 17-12-2008 10:50 PM
in

sudah lama x ketemu
semua rindu sama mu
masuk ATM pon dh jemu
xde org nak bertamu

~~hahaha.........x reti ler poem ni......tu pon bunyik x macam poem


lama tak moyan sama ek... windu..


In bawa rindu dari jauh yang terdekap di pelosok dada
melihat kak iza yang tidak pernah mati dengan ceria
sehingga In terasa bahagia
menyajikan senyum penuh di bibir nan kering...
Reply

Use magic Report

Post time 17-12-2008 11:37 PM | Show all posts

Reply #2423 indah1285's post

pelarian itu sudah
sampai ke garis penghujung
lelah mu itu di ubati dengan
syair dan gurindam

windu larling~ :kiss:
:flower:
Reply

Use magic Report

Follow Us
Post time 17-12-2008 11:39 PM | Show all posts
Originally posted by indah1285 at 17-12-2008 11:36 PM


lama tak moyan sama ek... windu..


In bawa rindu dari jauh yang terdekap di pelosok dada
melihat kak iza yang tidak pernah mati dengan ceria
sehingga In terasa bahagia
menyajikan senyum penuh di bibir nan kering...

Tak best... Buat semula... Rima dia lari...

Errr... BTW, kering ke bibir tu? Bukan sentiasa basah dan mekar ke?

[ Last edited by  juwaini at 17-12-2008 11:42 PM ]
Reply

Use magic Report

Post time 17-12-2008 11:40 PM | Show all posts
Originally posted by sweetLove at 17-12-2008 02:41 PM

semalam
dilewat senja
ku biaskan senyum mu
di balik tabir rindu
bersama sekuntum bunga
dan seberkas doa
dan ku titipkan buatmu
agar senyum berlarik mimpi
buat keindahan di hari muka
...


esok
pasti fajar menjelma
bersama senyumanmu
aku disini
spt biasa
lena diulit mimpi........
Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 17-12-2008 11:43 PM | Show all posts
Originally posted by irmazirah at 17-12-2008 04:44 PM

Mentari membiaskan
Kemilau jingga
Pada sepenggalah sore ini
Dan aku termenung
Entah kenapa
Kuhempaskan bayangan dirimu
Pada setiap ucapan
Pada setiap laku
Ketika kita bersama
Dal ...


terasa diri ..
bagai terbang di angkasa raya
betapa bahagianya
setelah...
kau sampaikan salam mu
digerimis malam........
Reply

Use magic Report

Post time 17-12-2008 11:44 PM | Show all posts
Originally posted by indah1285 at 17-12-2008 11:36 PM


lama tak moyan sama ek... windu..


In bawa rindu dari jauh yang terdekap di pelosok dada
melihat kak iza yang tidak pernah mati dengan ceria
sehingga In terasa  ...



x reti weh nak bls
xpe la.....kak iza pon skejap xde ritu
tapi still aktif laaaa.....nak2 kalo ujung minggu
skang ni sejak pakai broadband
konfem tetiap malam ku berdeting ngan cari
hehe

~~ok nak out sbb off topic....satgi abg mat ngan dut mrh.......... x rela kena cantaih
Reply

Use magic Report

 Author| Post time 17-12-2008 11:45 PM | Show all posts
Originally posted by juwaini at 17-12-2008 11:35 PM


Tak best langsung puisinya.. Tetiba lak ada bunuh-bunuh...

Serasa kehilangan
Bila ratu meroyan
Senyap sunyi tanpa kesan
Sampai ada yang meraban
Macam orang hilang pedoman
Biarkan, ...


xleh nak wat pe dalam mood raya korban lagi neh...


Semenjak sore itu aku mencuba untuk selalu biasa
menjaga antara pahit dan manis agar tak binasa kerana kecewa

tapi entah mengapa satu saja senyum darimu
bicara rindu darimu
mampu mencampur adukkan raga
hantarkan pahit manis
hujan kering pagi
sore gelap terang

Entah mengapa walau mungkin aku akan kecewa
tapi aku merasa hidup sekali lagi
kerana kamu..


Reply

Use magic Report

Post time 17-12-2008 11:45 PM | Show all posts
Originally posted by irmazirah at 17-12-2008 05:03 PM


Rasa apa...
Yang dapat menggantikan harum rindumu?
Karena setiap aku belah pembuluh rinduku
Dan aku hisap sedikit titisan darahku
Yang kurasa adalah pahit.

Seperti dirimu
Pahit se ...


ingin kubicarakan
apa yang ku rasa
tentang bicara semalam
yang kau ungkit-ungkitkan
pada janji dan perasaan
walaupun di taman hati ini
masih berkembang mewangi
menanti mu........
Reply

Use magic Report

Post time 17-12-2008 11:46 PM | Show all posts
Originally posted by sweetLove at 17-12-2008 05:17 PM
tika ini.....
melayang naluri ku
menjamah hati dan perasaan mu

senyum lah...
di celah kesuntukan masa
berlari mengejar waktu
dan ceriakan diri
di laluan sesempit ini
kerana ....
rindu  ...


tika ini
rindu ku mengamit
dimanakah dia
orang yg menyebut nama ku
hingga
ku tersenyum sendiri.........
Reply

Use magic Report

Post time 17-12-2008 11:50 PM | Show all posts
Originally posted by indah1285 at 17-12-2008 11:45 PM
Semenjak sore itu aku mencuba untuk selalu biasa
menjaga antara pahit dan manis agar tak binasa kerana kecewa

tapi entah mengapa satu saja senyum darimu
bicara rindu darimu
mampu mencampur adukkan raga
hantarkan pahit manis
hujan kering pagi
sore gelap terang

Entah mengapa walau mungkin aku akan kecewa
tapi aku merasa hidup sekali lagi
kerana kamu..


Setiap detik dan saat yang berlalu
Hanya menjanjikan bibit-bibit rindu
Yang takkan pernah berhenti berlagu

Kalau gundah menerbitkan pahit
Aku serasa ingin menjerit
Kerana aku tak sanggup melihatmu sakit

Biar yang manis sentiasa temani waktu
Siang atau malam atau tak menentu
Takkan aku pernah jemu
Dibuai ulit kasihmu
Reply

Use magic Report

Post time 17-12-2008 11:50 PM | Show all posts
Originally posted by indah1285 at 17-12-2008 05:32 PM
salam swit...

mekaceh yah, duk dgn abg id meriahkan tred puisi... utk irma juga...


untuk in.....
dalam perjalanan kita
yang tiada titik2 kepastian
semoga
akan terus memberi sinar
untuk secebis kebahagiaan...
Reply

Use magic Report

 Author| Post time 17-12-2008 11:50 PM | Show all posts
Originally posted by juwaini at 17-12-2008 11:39 PM

Tak best... Buat semula... Rima dia lari...

Errr... BTW, kering ke bibir tu? Bukan sentiasa basah dan mekar ke?


puisi tak perlukan rima, larling...

dengan celoteh riang ...
tawa berkepanjangan ...
senyum manis di bibir
basah dengan kucupan rindumu
Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


 Author| Post time 17-12-2008 11:53 PM | Show all posts
Originally posted by dutchy at 17-12-2008 11:37 PM
pelarian itu sudah
sampai ke garis penghujung
lelah mu itu di ubati dengan
syair dan gurindam

windu larling~ :kiss:  :flower:



Hati ini
berteriak pada kebisuan
mengumpat pada keheningan
dan menitikkan airmata
pada senyum yang sarat luka goresan
dan kehampaan menggores..

windu larling gak...:kiss::flower:
Reply

Use magic Report

Post time 17-12-2008 11:54 PM | Show all posts
Originally posted by indah1285 at 17-12-2008 11:50 PM


puisi tak perlukan rima, larling...

dengan celoteh riang ...
tawa berkepanjangan ...
senyum manis di bibir
basah dengan kucupan rindumu


Walau sonata kita lain iramanya
Namun aku tetap setia bernyanyi
Berlagu dan berdendang bersama
Biar kejora di langit menyaksi
Reply

Use magic Report

 Author| Post time 17-12-2008 11:59 PM | Show all posts
Originally posted by juwaini at 17-12-2008 11:50 PM


Setiap detik dan saat yang berlalu
Hanya menjanjikan bibit-bibit rindu
Yang takkan pernah berhenti berlagu

Kalau gundah menerbitkan pahit
Aku serasa ingin menjerit
Kerana aku tak sangg ...



Karena hujan meluruhkan perihku
membawanya mengaliri tubuhku
sampai akhirnya tersesap oleh bumi
dan lahir kembali.


Sebagai apa? entahlah.

Karena hujan membinasakan air mataku
menghapusnya dari pipiku
sehingga kau tidak sedari
kerana aku tidak menangis karanamu

Aku menangis karana diriku,
Yang terlalu mencintamu.

Sayang kamu...:kiss:
Reply

Use magic Report

 Author| Post time 18-12-2008 12:02 AM | Show all posts
Originally posted by iDputera at 17-12-2008 11:50 PM


untuk in.....
dalam perjalanan kita
yang tiada titik2 kepastian
semoga
akan terus memberi sinar
untuk secebis kebahagiaan...



Thanks abg iD...

keceriaan, kegembiraan ...
rasa suka bersemi
mekar
kembali muncul

semoga kan abadi
semoga kan selalu
ada

dalam harap
dalam doa
dalam cita.
Reply

Use magic Report

You have to log in before you can reply Login | Register

Points Rules

 

ADVERTISEMENT



 

ADVERTISEMENT


 


ADVERTISEMENT
Follow Us

ADVERTISEMENT


Mobile|Archiver|Mobile*default|About Us|CariDotMy

15-1-2025 07:17 AM GMT+8 , Processed in 0.073147 second(s), 30 queries , Gzip On, Redis On.

Powered by Discuz! X3.4

Copyright © 2001-2021, Tencent Cloud.

Quick Reply To Top Return to the list