|
INDONESIA - defence and military issues (PART IV-R.P.9]
[Copy link]
|
|
Military Uniform Supplier Sritex Gets $400m Loan From Islamic Bank
Kunradus Aliandu | March 13, 2012
Members of Indonesian military forces line up to guard Krobokan prison in Denpasar, Bali, Indonesia on Feb. 23, 2012. (AP Photo)
Textile manufacturer Sri Rejeki Isman has taken out a $400 million loan, tapping into $3.3 billion in funds that the Islamic Development Bank is making available to Indonesian companies.
Last May, the Saudi Arabia-based IDB announced that it would make the loans available to companies in Indonesia, both private and public.
“We want to see more private projects tap into the loan. The loans will be available until 2014 and 2015,’’ Armida Alisjahbana, the state minister of national planning and development, said on Tuesday.
The Solo-based company, known as Sritex, is the first private company to take advantage of the loans. It produces military uniforms.
Armida said the IDB, a development financing body, was helping the country develop its Islamic financing industry, through actions including educating companies on the benefits of working with Shariah-compliant financing.
Shariah — Islamic law — bans the payment and receipt of interest and forbids investment in tobacco, alcohol and gambling. About 85 percent of the nation’s 240 million people are Muslims.
Indonesia has 11 Islamic banks including Bank Syariah Mandiri, Bank Muamalat, BRI Syariah. Total assets of those three lenders rose to Rp 133 trillion ($14.4 billion) as of December, according to data from Bank Indonesia.
Armida said her office would boost cooperation with the central bank and the Finance Ministry to improve Islamic financing in Indonesia.
“This Shariah-compliant business road map is needed given the size of the country’s population. Definitely, we will design this business road map to develop Islamic finance in Indonesia,’’ Armida said.
Some 35 percent of the IDB’s funding to Indonesia is earmarked for the private sector, including small- to mid-sized businesses, followed by infrastructure at 26 percent, education and human resources at 20 percent and the rest for agriculture and rural development.
Investor Daily
http://www.thejakartapost.com/news/2012/03/14/ri-s-pore-agree-treaty-renegotiation.html |
|
|
|
|
|
|
|
APA TNI MAU AKUSIS KAAV7
Dankormar Terima Paparan Ranfib
KAAVP7A1
12 Maret 2012
Samsung Techwin KAAVC7A1 versi komando (photo :
Chosun)
Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI
(Mar) M. Alfan Baharudin didampingi Kepala Staf Korps
Marinir (Kas Kormar) Brigjen TNI (Mar) A. Faridz
Washington menerima paparan teknis tentang
kendaraan amfibi pengangkut personel (Korea
Amphibious Assault Vehicle-KAAV) versi personel
(KAAVP7A1) dan Komando (KAAVC7A1) di Markas
Komando Korps Marinir (Mako Kormar), Jakarta, Senin
(12/3).
KAAV yang merupakan produk Samsung Techwin (STW),
Defense Program Division tersebut merupakan versi
terbaru dari kendaraan amfibi pengangkut personel
AAV-7/ LVT-7 yang telah dimiliki Korps Marinir.
Kendaraan Amfibi ini dirancang untuk memenuhi
persyaratan taktis Korps Marinir dalam peperangan
abad 21. Sejak diperkenalkan, KAAV telah mengalami
serangkaian modifikasi dan program upgrade yang
mendapatkan reputasi sebagai kendaraan serbu amfibi
terbaik di dunia.
Samsung Techwin KAAVP7A1 versi angkut personil
(photo : RoKMC)
KAAVP7A1 memiliki beberapa kelebihan antara lain
daya tembak efektif dengan proteksi lapis baja,
komando, kontrol, dan kemampuan angkut pasukan
dan kargo dari kapal ke pantai. Selain itu, kendaraan ini
memiliki kemampuan untuk menaklukan pantai sulit
dan medan kasar.
Turut hadir dalam acara tersebut, Inspektur Korps
Marinir (Irkormar), sejumlah Asisten dan Kadis Korps
Marinir, serta Danmenkav-2 Marinir dengan didampingi
Danyon Tankfib-2 Marinir, Danyon Ranratfib-2 Marinir
dan Danyon Kapa-2 Marinir.
Samsung Techwin KAAV7 (image : Samsung Techwin)
Presentasi yang diprakarsai PT Mitra Jala Dharma
tersebut diakhiri dengan pemberian cindera mata dan
acara foto bersama.
(Marinir ) |
|
|
|
|
|
|
|
Kostrad Siap Gunakan Alutsista Canggih
Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) yang baru Mayjen TNI M Munir (kanan) bersama pejabat lama Letjen TNI A.Y. Nasution (kanan) memberikan sambutan saat serah terima jabatan (sertijab) di Makostrad, Gambir, Jakarta, Selasa (13/3). Mayjen TNI M Munir sebelumnya menjabat Pangdam III/Siliwangi dan Letjen TNI A.Y. Nasution selanjutnya menjadi Perwira Tinggi di Mabes TNI. (Foto: ANTARA/Teguh/pd/12)
14 Maret 2012, Jakarta: Komando Cadangan Strategis Angkatan Darad (Kostrad) berupaya untuk meningkatkan profesionalitas dan kemampuan dalam mengawaki alat utama sistem senjata (alutsista) yang semakin canggih.
Pemerintah telah memprogramkan modernisasi alutsista bagi Kostrad ke depan. Panglima Kostrad yang baru dilantik Mayjen TNI Muhamad Munir mengungkapkan, alutsista Kostrad ke depan harus semakin modern. Dukungan pemerintah dan DPR untuk modernisasi ini sudah besar.”Tapi,itu masih kurang,” ungkap Munir seusai mengikuti apel lepas sambut Panglima Kostrad di Makostrad, Jakarta, kemarin. Kekurangan itu, ujarnya, pada alutsista Batalion Kavaleri yang mayoritas belum dimodernisasi.
Meski demikian, Munir tetap bersyukur karena sudah ada yang dimodernisasi. Mantan Pangdam III/Siliwangi itu percaya, pemerintah dan DPR akan melengkapi Kostrad dengan alutsista canggih. ”Kita sebagai prajurit yang penting siap untuk menyongsong modernisasi alutsista untuk setara dengan negara lain sehingga kita bisa menjaga negara ini lebih aman lagi,” tandasnya.
Sedangkan mantan Pangkostrad Letjen TNI AY Nasution mengatakan,dia memasuki masa pensiun seusai purnatugas sebagai Pangkostrad. ”Terima kasih atas dukungan kalian (prajurit Kostrad) sehingga saya bisa menyelesaikan tugas tanpa cacat,” ujarnya. Nasution pun berpesan agar prajurit Kostrad tetap menjaga soliditas dan semangat. Nasution mengaku akan kembali ke kampung halaman di Sumatera Utara setelah pensiun nanti.
http://beritahankam.blogspot.com/
|
|
|
|
|
|
|
|
kata pepatah Melayu "barang yang lepas jangan dikenang"...
udah deh usah ditangisi lepasnya ...
gede-bab Post at 14-3-2012 16:38
Kata siapa sedih ngeres bgt loh Timor Leste masih dalam Sphere of Influence kita, ekonominya masih dikontrol kita kok, Indonesia itu ditakdirkan jadi pemimpin asia tenggara gk kaya Malaysia yg selalu dibawah bayangan kita. |
|
|
|
|
|
|
|
udah buang aer kat tandas belom pak cik?
wongedandotcom2 Post at 13-3-2012 19:01
loe yg nyebokin ya ? |
|
|
|
|
|
|
|
ane salut ma kreatifitas bangsa Indonesia.. bangsa yg siap untuk berdiri di kakinya sendiri... adalah bangsa yang besar... aku bangga jadi anak bangsa Indonesia. |
|
|
|
|
|
|
|
Post Last Edit by eltoro at 15-3-2012 02:46
|
|
|
|
|
|
|
|
PILIH YANG MANA? |
|
|
|
|
|
|
| |
|