|
Jawa Timur - Surabaya, Probolinggo, Banyuwangi, Jember, Malang, Batu, Madura dl
[Copy link]
|
|
nashrudean posted on 10-6-2014 12:37 PM
oo dh beli tiket flight ke?
kalu nak join kami..ada lagi kekosongan...xpdc semeru+bromo
date 24- ...
shin lom beli lg ticket.. pas raya ada 3 trip nk kena settlekan , KK + Badung + Pulau Rawa .. plan nk gi tahun depan..
nnt shin ngecek kumpul bahan maklumat ngan tips dari kamu ek #sengih |
|
|
|
|
|
|
|
Cantiknye gambar. Klu sakit kaki lutut blh ke naik Bromo |
|
|
|
|
|
|
|
Check in.
Bakal ke Surabaya tahun depan. now tgh gigih kumpul maklumat pasal surabaya yg tak berapa nk ada ni. Hope otai2 dpt tlg. TQ |
|
|
|
|
|
|
|
Belanja gambar sekeping..
Sunrise di Ijen - 20 Juni 2014
|
|
|
|
|
|
|
|
Vedder9 posted on 7-7-2014 11:40 AM
Belanja gambar sekeping..
Sunrise di Ijen - 20 Juni 2014
"Mentraktir"... Hahaha...
Gambarnya superb... Last edited by sapsamsok on 7-7-2014 02:57 PM
|
|
|
|
|
|
|
|
Taman Negara Bromo Tengger Semeru
Dari Viewpoint Mentigen (Free of charge, 1 km walk or 20 mins walk). Lebih jauh, lebih bagus kerana tak ramai orang.
06 Sept 2014
5:30 pagi
Suhu 2.7°C
|
|
|
|
|
|
|
|
subbhanallah.... sukanye tgk pic korg.... |
|
|
|
|
|
|
|
teringin nak pergi.......xleh jadi next year nak plan |
|
|
|
|
|
|
|
Jalur pendakian Kawah Ijen ditutup kerana kawasan hutan lindung terbakar.
Untuk yang ingin melihat blue fire di kawah Ijen, mungkin kena tahan dulu.
|
|
|
|
|
|
|
|
husband sy akan gi Surabaya Isnin depan utk trip naik gunung boleh tahu nama gunung tu kat area Surabaya sebelah mana ye? dan ada tak ole2 baju dan lain2 yg boleh dia singgah on d way naik gunung tu..... |
|
|
|
|
|
|
|
Ya Allah lembapnya thread ni ..........tak ada org respons .......baru dpt tahu dia nak naik Gunung Semeru di Surabaya so harap2 ada forummers yg ada pengalaman boleh tak share pasal pendakian Gunung Semeru itu..... |
|
|
|
|
|
|
|
share sedikit ..baru balik dari Bromo-Malang-Surabaya-Kawah Ijen...
[img]%5BURL=http://s1043.photobucket.com/user/pilotgue/media/c826912a-50c1-4c35-9bde-0314766a7dd3.jpg.html%5D[/URL][/img] |
|
|
|
|
|
|
|
[img]%5BURL=http://s1043.photobucket.com/user/pilotgue/media/DSC_0209.jpg.html%5D[/URL][/img] |
|
|
|
|
|
|
|
[img]%5BURL=http://s1043.photobucket.com/user/pilotgue/media/DSC_0102.jpg.html%5D[/URL][/img] |
|
|
|
|
|
|
|
Pasca Kebakaran Hutan, Jalur Pendakian Semeru akan Ditutup
Laporan Sentral FM Lumajang | Sabtu, 01 November 2014 | 15:31 WIB
suarasurabaya.net - Kebakaran hutan di lereng Gunung Semeru menjadi perhatian khusus Balai Besar Taman nasional bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) selaku pengelola kawasan tersebut. Pasalnya kebakaran yang terjadi dalam sepekan terakhir, tidak hanya di satu titik saja. akan tetapi di sejumlah spot.
Ayu Dewi Utari, Kepala BB TNBTS kepada Sentral FM, Sabtu (1/11/2014), mengatakan bahwa kondisi kebakaran di lereng Gunung Semeru sangat mengkhawatirkan terhadap kondisi vegetasi flora dan fauna yang ada di sana. Untuk itu, BB TNBTS merencanakan untuk menutup jalur pendakian sementara waktu, guna memulihkan konservasi alam di Gunung tertinggi di Pulau Jawa tersebut.
�Untuk rencana penutupan jalur pendakian ini, kami masih akan melakukan kooordinasi dengan staf di bawah, yakni di Wilayah Kerja II di Lumajang dan instansi terkait. Melalui koordinais ini, akan kita tetapkan kapan jalur pendakian mulai di tutup. Namun, penutupan jalur pendakian diorencanakan saat musim kemarau ini juga,� ujarnya.
Ayu Dewi Utari menjelaskan, kebakaran yang terjadi di lereng Gunung dengan ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl) ini, diantaranya terjadi di titik Ranu Kumbolo, sisi barat Tanjakan Cinta.
�Di Areal ini luasan yang terbakar mencapai 15 hektar dengan vegetasi semak dan alang-alang kering. Ini sesuai laporan dari staf TNBTS di Wilayah Kerja II TNBTS di Kabupaten Lumajang. Kebakaran ini sudah teratasi dan api berhasil dipadamkan oleh personil TNBTS dibantu masyarakat dan relawan di sana,� paparnya.
Selain itu, masih ada titik areal hutan lainnya yang terbakar, yakni di wilayah Watu Rejeng yang luasnya mencapai 4 hektar. Vegetasi yang terbakar juga rtidak jauh berbeda, berupa semak belukar, tanaman perdu dan alang-alang. Kebakaran ini juga telah berhasil dikendalikan.
�Saat ini hanya tinggal asap dari tonggal-tonggak yang terbakar saja,� terangnya. Selain itu, ada juga areal hutan di titik lain yang terbakar, namun berada di bawah pemangkuan Perhutani. Yakni di wilayah Desa Oro-Oro Ombo, Kecamata Pronojiwo yang pekan lalu membara, karena dipicu guguran lava pijar dari puncak Gunung Semeru.
Luasan areal hutan dengan vegetasi pohon pinus dan alang-alang mencapai 50 hektar. Api berhasil diatasi tenaga perosnil BPBD Kabupaten Lumajang yang mengerahkan Tim Reaksi Cepat (TRC) bersama masyarakat, unsur TNI dan Polri dengan menggunakan alat manual.
Ayu Dewi Utari mengakui, untuk pemadaman kebakaran hutan tidak memungkinkan di kerahkan peralatan khusus, semisal mobil pemadam kebakaran atau lainnya. �Sebab, medannya sulit dan harus mendaki ke lereng Gunung. Untuk itu yang bisa dilakukan adalah melokalisir api dan melakukan pemadaman dengan alat tradisional saja,� paparnya.
Terkait kebakaran hutan di lereng Gunung Semeru ini, Kepala BB TNBTS juga mengungkapkan terjadi sejak Jumat (24/10/2014 lalu, yang kemudian meluas hingga Senin (27/10/2014) .
�Kebakaran diduga terjadi karena pendaki lalai membuat api dan lupa memadamkannya. Menyangkut hal ini, kami memang sangat menyesalkannya. Padahal, kami sering melakukan sosialisasi dan mengingatkan pendaki agar tidak membuat perapian di Semeru lantaran rawan memicu kebakaran,� ungkapnya.
Untuk itu, BB TNBTS saat ini terus mewanti-wanti pendaki yang masih berdatangan untuk tidak membuat perapian di sepanjang jalur pendakian. �Dari data di Resort TNBTS di kawasan Ranu Pane sebagai titik awal pendakian Gunung Semeru, setiap harinya masih ada 100 orang sampai 200 orang pendaki yang terdaftar. Mereka kita warning tidak boleh membuat perapian,� urainya.
Selain itu, pendaki juga kita wanti-wanti tidak membuang sampah, sebab persoalan sampah ini krusial sekali. Beberapa hari terakhir, sampah di sepanjang jalur pendakian Semeru menumpuk. Bahkan, ada relawan pecinta alam yang mengerahkan 80 orang aktivis untuk melakukan pembersihan dan membawa turun ratusan kantong plastik berisi sampah.
�Kita mengimbau, jangan sampai menjadikan Gunung Semeru sebagai Gunungan Sampah. Karena Gunung ini asset nasional yang sudah mendunia. Mari kita jaga bersama, agar keindahan panorama dan ekosistemnya terus terjaga dengan baik,� demikian pungkas Ayu Dewi Utari. (her/fik)
: source :
Last edited by sapsamsok on 2-11-2014 01:08 AM
|
|
|
|
|
|
|
|
salam semua...
Ella nak gi Surabaya tgh bulan 12 ni. Tapi baru nak start study ni walaupun dah berzaman beli tiket. Harap sempat le study. Satu apa pun tak buat lagi ni...
Ada number tel supir yang best tak? |
|
|
|
|
|
|
|
ellafarz replied at 2-1-2015 04:45 PM
cantik gile Surabaya.... terutama bromo. Wisata alam kat sana mmg superb!
Siapa yang suka hiking/ t ...
Saya nak pegi sana cny nanti.
Candi tu kat mana..nak pegi jugak la..nampak cantik..bole share berapa kos supir n mobil? Nak compare..saya dpt quotation utk 6h5m surabaya malang batu bròmo 4.1 juta tak termasuk tiket n entrance fee also jip di bromo.. |
|
|
|
|
|
|
| |
|