CariDotMy

 Forgot password?
 Register

ADVERTISEMENT

Author: eltoro

INDONESIA - defence and military issues (PART IV-R.P.9]

   Close [Copy link]
Post time 13-12-2011 09:13 PM | Show all posts
Post Last Edit by advark at 16-12-2011 11:05
...
rifa Post at 12-12-2011 23:58


---edited--
Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 14-12-2011 12:33 AM | Show all posts

[Pic] Armada Jaya 2011

Post Last Edit by audreyhepburn at 15-12-2011 02:51

[img]http://img214.imageshack.us/img214/1805/dsc03371a.jpg[Ximg]











Foto paling keren..














credit foto: DISPENAL

Leak News: Saudaranya Clurit Segera Meluncur dalam waktu dekat..
Reply

Use magic Report

Post time 14-12-2011 01:54 AM | Show all posts

UP DATE

Post Last Edit by audreyhepburn at 15-12-2011 03:26

[img][/img]










Reply

Use magic Report

Post time 14-12-2011 02:07 AM | Show all posts

UP DATE

Post Last Edit by audreyhepburn at 14-12-2011 03:37


ini nanti akan mendapingi SMERCH Russia..



















---------------















-------------------------










Reply

Use magic Report

Post time 14-12-2011 10:18 AM | Show all posts
@ audreyhepburn


Attach Picture guna ini ----------> [img] ----------[Ximg]


Pindad ada lisensi Rantis Sherpa ?
Reply

Use magic Report

Post time 14-12-2011 08:55 PM | Show all posts
Peringatan Harnus 2011: Menhan Buka Pameran Nusantara Expo 2011 di Dumai



SS SERIES TERBARU.PINDAD


Dumai, 12 Desember 2011 - Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro selaku Ketua Umum Panitia Nasional Hari Nusantara Tahun 2011, Senin (12/12) secara resmi membuka Pameran Nasional Nusantara Expo 2011 di Gedung Utama Agribisnis, Kota Dumai, Provinsi Riau.

Pembukaan ditandai dengan pernyataan pembukaan dan pemukulan gong oleh Menhan didampingi Wali Kota Dumai Khairul Anwar dan Dirjen Kuathan Kemhan Laksda TNI Bambang Suwarto selaku Ketua Harian Panitia Nasional Hari Nusantara Tahun 2011.

Pameran Nasional Nusantara Expo 2011 yang merupakan salah satu dari beberapa rangkaian kegiatan Peringatan Hari Nusantara Tahun 2011 ini akan berlangsung selama tiga hari dimulai tanggal 12 sampai dengan 14 Desember 2011. Pameran ini diselenggarakan oleh Kementerian Pertahanan melalui Direktorat Teknik Industri Pertahanan Direktorat Jenderal Potensi Pertahanan.

Pameran ini menampilkan berbagai produk industri pertahanan, kemaritiman dan produk unggulan Usaha Kecil Menengah (UKM). Pameran diikuti oleh perusahaan industri pertahanan dalam negeri, Kementerian Pertahanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Riau, Dinas Perikanan dan Kelautan dari beberapa provinsi dan UKM.

Turut serta beberapa perusahaan industri pertahanan dalam negeri atau Badan Usaha Milik Negara Industri Pertahanan (BUMNIP) antara lain PT. Pindad, PT. Dirgantara Indonesia, PT. PAL, PT Dahana, PT. Krakatau Steel, PT. Inti, PT. Len dan PT. Famatex. BUMNIP menampilkan sejumlah produk pertahanan dalam negeri baik Alutsista maupun Non Alutsista.


Kegiatan ini diselenggarakan untuk memeriahkan acara Puncak Peringatan Hari Nusantara Tahun 2011 di Dumai. Selain itu, sekaligus untuk mempromosikan dan memperkenalkan berbagai produk – produk industri pertahanan dalam negeri, industri maritim dan produk – produk UKM kepada masyarakat Dumai pada khususnya dan Riau pada umumnya.

Menteri Pertahanan dalam sambutannya mengatakan, pameran ini diselenggarakan dengan maksud untuk membangkitkan kembali semangat persatuan dan kesatuan dalam NKRI dan mendorong semangat seluruh komponen bangsa dalam ketahanan nasional khususnya ketahanan nasional di perbatasan dan pulau-pulau kecil terluar.

Meskipun pameran ini dinamakan pameran industsri pertahanan, namun pameran ini juga menyertakan industri maritim dan UKM. Beberapa UKM yang dibina oleh Pemprov Riau dan Pemkot Dumai juga menunjukan kemampuan di bidang usahanya masing – masing yang diharapkan untuk mengembangkan ekonomi masyarakat.

Sedangkan produk industri pertahanan dalam negeri yang ditampilkan meliputi Alutsista dan Non Alutsista. Produk Alutsista antara lain produk kendaraan tempur, kapal laut, pesawat terbang, senjata dan amunisi.

Menhan mengatakan, produk – produk Alutsista tersebut adalah produk – produk unggulan karya anak bangsa yang diharapkan dapat berkorntibusi bagi pertahanan negara. “Kemampuan kita untuk membangun industri pertahanan sudah cukup baik, dan beberapa bahkan sudah dipasarkan ke negara tetangga termasuk ke Malaysia”, tambahnya.

Disamping Alutista, pada pameran ini ditampilkan juga beberapa produk Non Alutista baik dari perusahaan BUMN maupun swasta nasional yang digunakan untuk mendukung tugas operasi dari TNI dan Polri.

Mengakhiri sambutannya Menhan berharap, pameran ini akan menjadi acara promosi dan diharapkan masyarakat dari berbagai kalangan baik institusi pemerintah, swasta dan lembaga riset akan leih mengenal dan mencintai produk – produk dalam negeri.
Reply

Use magic Report

Follow Us
Post time 14-12-2011 09:18 PM | Show all posts
Indonesia - Turki Bahas perjanjian kerjasama industri pertahanan....

Jakarta, DMC - Wakil Menteri Pertahanan RI (Wamenhan) Sjafrie Sjamsoeddin selaku wakil Menteri Pertahanan, Senin (12/12), menerima kunjungan Wamenhan Turki Hasim Kemal beserta rombongan di kantor Kemhan Jakarta yang dilanjutkan dengan pertemuan bilateral kedua negara.

Pertemuan kedua Wamenhan kali ini bukan merupakan pertemuan komite bersama seperti yang tercantum dalam kesepakatan bersama kedua negara tetapi lebih merupakan pertemuan konsultasi bilateral antara Kementerian Pertahanan RI dan Turki.

Dalam pertemuan tersebut terdapat dua agenda penting yang menjadi fokus pembicaraan, pertama mengenai review tentang perjanjian industri pertahanan kedua negara dan yang kedua adalah mengenai perkembangan protokol kerjasama industri pertahanan tahun 2011.


DMC/Juli SWamenhan RI mengusulkan agar kedua Kemhan segera merumuskan project agreement, sedangkan hal-hal teknis terkait dengan masalah internal antara Kemhan RI, PT Pindad dan TNI AD selaku pengguna (user) akan dilaksanakan secara pararel.

Dikatakan Wamenhan RI bahwa kedua negara setuju untuk membuat kerangka project agreement dan kedua industri pertahanan sepakat untuk merealisasikan project agreement tersebut.


Hadir dalam pertemuan tersebut diantaranya yaitu Dirjen Strahan Kemhan Mayjen TNI Puguh Santoso, S.T., Dirtekind Ditjen Pothan Kemhan Brigjen TNI Ir. Agus Suyarso dan Direktur PT Pindad Adik Avianto Soedarsono.

http://www.dmc.kemhan.go.id/
Reply

Use magic Report

Post time 14-12-2011 09:25 PM | Show all posts
gan kalau bisa muka pakar roket indonesia ini di buramkan, inikan forum jiran,tak baik rasanya k ...
advark Post at 13-12-2011 21:13


oke bro udah tak hapus
Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 14-12-2011 09:41 PM | Show all posts
Prediksi Kedatangan Alutsista Baru TNI Tahun 2012 (1)


MBT Tank Leopard 2  sebanyak 100 unit



Tank Amphibi BMP3F sebanyak 54 unit (Sudah datang 17 unit)


Heli Serbu Mi35 sebanyak 3 unit ( sudah datang 5 unit)


Jet Tempur Sukhoi SU30 sebanyak 6 unit ( 10 unit sudah operasional)


Pesawat Coin Super Tucano sebanyak 16 unit dari Brasil


Jet Latih Tempur T50 Golden Eagle sebanyak 16 unit


Heli Angkut Mi-17 sebanyak 6 unit ( Sudah ada 12 unit)


Kapal Cepat Rudal Clurit Class sebanyak 5 unit


Kapal Cepat Rudal Trimaran sebanyak 2 unit


Overhaul Kapal Selam KRI Nanggala dari Korsel selesai
Reply

Use magic Report

Post time 14-12-2011 09:47 PM | Show all posts
Prediksi Kedatangan Alutsista Baru TNI Tahun 2012 (2)


1 Skuadron Heli Super Cobra


1 Skuadron Heli Bell 412 EP


2 dari 9 pesanan Pesawat Angkut CN295


4 dari 30 F16 Blok 52 Upgrade Hibah dari AS


6 dari 9 Hercules hibah upgrade dari AS dan Australia


Howitzer 155mm Cesar untuk 2 batalyon Armed


1 LST dari 7 pesanan LST TNI AL


Tambahan 56 Panser Anoa Pindad


Tambahan Rudal Yakhont, C802 dan C705 untuk TNI AL


1 Skuadron Heli AKS Super Sea Sprite


1 Skuadron pesawat UAV
Reply

Use magic Report

Post time 14-12-2011 09:56 PM | Show all posts
Reply 1505# HangPC2

Rantis(Kenderaan Taktis) Intai Pindad.........NEW PRODUCT

Penampakan perdana empat unit rantis intai produksi Pindad yang dikembangkan berdasar Renault Sherpa. Terlihat dari detailnya, rantis ini sudah terlihat berbeda dari versi standar. Terdapat perubahan seperti penambahan lobang tembak pada pintu samping, kaca anti peluru serta turret dibagian atap dan yang pasti kendaraan sudah menggunakan logo cakra tepat diatas radiator grill.



Reply

Use magic Report

Post time 14-12-2011 10:20 PM | Show all posts
PIC: SAT-81 GULTOR

























Reply

Use magic Report

Post time 14-12-2011 10:55 PM | Show all posts
Simulasi Anti Perompak di Hari Nusantara


DUMAI - Sejumlah prajurit gabungan dari TNI Angkatan Laut (AL) dan Udara (AU) beraksi saat simulasi anti perompak pada acara Dirgahayu Hari Nusantara di Dumai, Riau, Selasa (13/12). Dalam atraksi tersebut TNI juga menurunkan beberapa jenis pesawat seperti Hercules, Hawk dan F 16. FOTO ANTARA/Viki Payoka/ed/11.



KOPASKA



Reply

Use magic Report

Post time 14-12-2011 11:07 PM | Show all posts
Latihan Puncak TNI AU Angkasa Yudha 2011 Dibuka

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Latihan Angkasa Yudha tahun 2011 resmi dibuka, dengan sebuah upacara yang dipimpin Wakil Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau), Marsekal Madya TNI, Dede Rusamsi di Seskoau, Lembang Bandung, Selasa (13/12/2011).

Dalam siaran pers yang diterima Tribunnews.com, latihan Angkasa Yudha 2011 adalah latihan puncak TNI AU, dan akumulasi dari berbagai latihan yang telah dilaksanakan secara bertahap, bertingkat dan berlanjut.

Dalam latihan yang bertema “Komando Tugas Udara (Kogasud) bersama dengan Komando Pertahanan Udara Nasional (Kohanudnas) melaksanakan operasi Udara di wilayah NKRI dalam rangka mendukung tugas pokok TNI” ini, juga melibatkan berbagai bidang di TNI AU, yakni bidang intelijen, operasi, personel, logistik serta dibidang komlek.

Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Imam Sufaat, dalam amanatnya yang dibacakan Wakil Kasau mengatakan meskipun latihan Angkasa Yudha dilaksanakan dalam bentuk gladi posko dan TAMG (Tactical Air Manouvre Game), namun diharapkan setiap personel yang terlibat serius dalam melaksanakan tugas dan perannya.

"Ini merupakan sebuah tantangan bagi TNI AU untuk memanfaatkan latihan secara maksimal guna menguji doktrin yang telah ada," katanya.

Ia juga mengatakan, bahwa latihan ini merupakan pijakan dalam penerapan prinsip “unity of command,” yaitu dalam perang modern seluruh kekuatan udara harus berada di bawah satu kesatuan komando”, tegasnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, bahwa sebagai organisasi perang, TNI Angkatan Udara harus mampu mengelola setiap unsur dari organisasinya untuk siap menghadapi perang.

"Oleh sebab itu mempelajari perang dan aplikasinya dalam dunia nyata adalah sebuah keharusan," tandasnya.

TNI AU Harus Mampu dan Siap Hadapi Perang

Selasa, 13 Desember 2011 - 16:59 WIB

BANDUNG (Pos Kota) – Sebagai organisasi perang, TNI Angkatan Udara harus mampu mengelola setiap unsur dari organisasinya untuk siap menghadapi perang, oleh sebab itu mempelajari perang dan aplikasinya dalam dunia nyata adalah sebuah keharusan.

Pernyataan tersebut disampaikan Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Imam Sufaat, S.IP yang dibacakan Wakil Kasau Marsekal Madya TNI Dede Rusamsi pada pembukaan Latihan Angkasa Yudha tahun 2011 di Seskoau, Lembang Bandung, Selasa (13/12/2011).

Dikatakan, meskipun latihan Angkasa Yudha dilaksanakan dalam bentuk gladi posko dan TAMG (Tactical Air Manouvre Game) namun diharapkan setiap personel yang terlibat serius dalam melaksanakan tugas dan perannya. Ini merupakan sebuah tantangan bagi TNI AU untuk memanfaatkan latihan secara maksimal guna menguji doktrin yang telah ada.

“Latihan ini sebagai pijakan dalam penerapan prinsip “unity of command” yaitu dalam perang modern seluruh kekuatan udara harus berada dibawah satu kesatuan komando”, tegasnya.

Latihan sebagai ajang untuk meningkatkan sinergi kemampuan dan kekuatan melalui “interoperability” seluruh kekuatan tempur TNI AU ini, bertema “Komando Tugas Udara (Kogasud) bersama dengan Komando Pertahanan Udara Nasional (Kohanudnas) melaksanakan
operasi Udara di wilayah NKRI dalam rangka mendukung tugas pokok TNI”.

Latihan Angkasa Yudha 2011 merupakan latihan puncak TNI AU dan akumulasi dari berbagai latihan yang telah dilaksanakan secara bertahap, bertingkat dan berlanjut. Sebagai latihan puncak TNI AU, maka konsekuensi hasil dicapai merupakan refleksi dan dari segala usaha maupun hasil pembinaan yang dilakukan dibidang intelijen, operasi, personel, logistik serta di bidang komlek.

Kepala Dinas Penerangan TNI AU

Azman Yunus
Marsekal Pertama TNI
Reply

Use magic Report

Post time 14-12-2011 11:20 PM | Show all posts
Parlemen Belanda Tolak Jual Leopard MBT Ke Indonesia

Rabu (14/12), parlemen Belanda menyetujui mosi penolakan rencana penjualan tank ke Indonesia. Rencana penjualan sejumlah tank Leopard oleh Kementerian Pertahanan ditolak Parlemen Belanda karena Belanda tidak ingin terlibat dalam pelanggaran hak asasi manusia.

Mayoritas anggota parlemen menyetujui mosi yang diajukan partai Kiri Hijau (GroenLinks). Hanya partai memerintah CDA (Kristen Demokrat) dan VVD (Liberal Konservatif) yang menentang penolakan ini. Pengaju mosi, Arjan El Fassed, mengatakan track record Indonesia berperan kuat dalam pengambilan keputusan ini.

Track record

"Keputusan penolakan berkaitan erat dengan track record Indonesia. Kita tahu mereka telah memporakporandakan Aceh, Timor Timur. Baru-baru ini juga terjadi kerusuhan di Papua," ujar El Fassed.

Menurut anggota parlemen dari GroenLinks ini, penjualan tank kepada Indonesia berisiko besar terhadap pelanggaran hak asasi manusia. Tank kemungkinan besar bisa dipergunakan untuk menghabisi para demonstran.

"Kami di Eropa sudah menyepakati kriteria penjualan senjata dan alat-alat perang. Menjaga HAM adalah salah satu kriteria. Kami tidak ingin berpartisipasi jika kami merasa bahwa ada kemungkinan penyimpangan hak asasi manusia. Melihat situasi Indonesia saat ini, bagaimana mereka melecehkan hak asasi manusia, menurut kami sangatlah tidak bijaksana untuk menjual tank kepada Indonesia."

Akhir November lalu, Menteri Pertahanan Belanda, Hans Hillen mengatakan kepada parlemen, pemerintah Indonesia menyatakan minatnya membeli sejumlah tank Leopard Belanda. Kementerian Pertahanan berniat menjual 60 tank Leopard lamanya pada Indonesia sebagai bagian dari langkah penghematan drastis.

Menurut parlemen, penjualan alat utama sistem pertahanan (alusista), dalam hal ini tank, harus memenuhi kriteria internasional: penghormatan hak asasi manusia, patuhnya negara calon pembeli pada kewajiban internasional serta pada kondusifnya situasi politik dan kondisi keamanan negara.

Terkejut

Pengamat militer Indonesia, Dr. Salim Said menyatakan sangat terkejut dengan keputusan yang dikeluarkan parlemen Belanda. Dia menyatakan baru mengetahui minggu ini rencana TNI membeli tank buatan Jerman itu dari pemerintah Belanda.

"Saya pikir tidak ada masalah. Tapi ketika saya dengar Tweede Kamer (parlemen, Red.) Belanda menolak, nah ini berita yang mengejutkan. Lebih lagi, saya merasa hubungan kedua negara baik-baik saja. Menurut saya selama ini tentara Indonesia sudah bereformasi. Para pemimpinnya juga sudah generasi muda. Ini kan sudah lebih dari sepuluh tahun."

Dampak bilateral

Penolakan, menurut Salim Said bisa berakibat kurang sedap bagi hubungan kedua negara. Apalagi menurutnya, beberapa waktu lalu Presiden Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono sampai harus membatalkan kunjungannya ke Belanda.

"Pasti akan berdampak. Apalagi di tengah situasi Papua yang lagi menghangat. Banyak kecurigaan di Indonesia bahwa ada elemen-elemen Belanda yang masih bermain di Papua sana yang mempersulit Indonesia dan pembatalan kunjungan SBY kemarin. Saya tidak terlalu tahu seberapa jauh dampak itu. Mudah-mudahan tidak terlalu jauh."

Lebih jauh, Salim Said mengomentari penolakan parlemen atas dasar situasi politik dan keamanan Indonesia yang tidak kondusif sebagai "hal yang ajaib". "Indonesia aman-aman saja," ujarnya.

Ekor Papua

Salim Said tidak setuju jika alasan pelanggaran HAM di Indonesia menjadi alasan penolakan penjualan tank. Itu masa lalu. Kalaupun sekarang ada, tidak lagi seserius masa lalu, karena tentara sudah tidak terlibat.

"Bahwa ada pergolakan, ada demonstrasi tiap hari di berbagai kota, itu kan ciri khas dari sebuah demokrasi. Di Belandapun sering terjadi begitu. Lagian, semua urusan demonstrasi adalah urusan kepolisian. Militer sudah menarik diri dari semua urusan keamanan dalam negeri dan dari campur tangan politik."

Menurutnya ada kemungkinan informasi yang didapatkan pemerintah Belanda tidak akurat. Memang benar saat ini terjadi pergolakan di Papua, tapi ini harusnya dilihat sebagai campur tangan Belanda.

"Sejak KMB (Konferensi Meja Bundar, Red.), Belanda selalu campur tangan terhadap integrasi Papua ke Indonesia. Ekornya sampai sekarang."

Pembaharuan
Sebanyak 60 tank ingin dibeli Indonesia dari Belanda. Perlukan sebanyak itu?

Ya, menurut Salim. "TNI lemah sekali persenjataannya. Lama sekali tidak dilakukan pembelian. Ini tujuannya untuk upgrade, pembaharuan. Kita tidak agresif, kita menjaga negeri kita. Demikian, Salim Said kepada Radio Nederland.
Reply

Use magic Report

Post time 15-12-2011 02:37 AM | Show all posts
Reply 1511# rifa


    Mas ini bukannya Sherpa?
Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 15-12-2011 03:09 AM | Show all posts
Post Last Edit by audreyhepburn at 15-12-2011 03:20

Reply 1505# HangPC2


    iya hang..sherpa di produksi kat pindad nanti..ini hanya 4 unit dari hasil modification yang dari sebelumnya masih original..nanti ada sherpa NG made in pindad, 4 unit versi modification by pindad ni bisa hang tengok ada lobang tembak kat samping pintu sherpa tu, kaca anti peluru, turet kat atap sherpa, sudah guna logo cakra pindad bukan logo sherpa/renault lagi hang...

anyway..cam mana pulak foto2 aku posting kat cari ni tak nampak..aku udah cuba select code..bisa nampak foto2 tu hang..tapi aku tengok kat postingan ni tak keluar satu pun foto tu... napa cam tu hang..bisa bagi tips cam mana supaya bisa tengok foto ni. cari sudah tak terima upload foto by imageshack ke ? hihihihi
Reply

Use magic Report

Post time 15-12-2011 03:13 AM | Show all posts
Post Last Edit by reashot at 15-12-2011 03:23

Reply 1515# rifa


    Sialan si Belanda nih :@ masa menolak menjual senjata bekasnya yg untung kn juga mereka bisa ngelepas alutsista mereka yg makan pajak ya udah lah putus hubungan total aja ama belanda negaranya juga lebih angkuh drpd tetangga kita di utara.

(Ya diem2 sih saya seneng   gak perlu beli ama belanda) Ya udh lah beli ini aja:
1. T-90 (Russia)

http://en.wikipedia.org/wiki/T-90

2. K1A1 (South Korea)
   
http://en.wikipedia.org/wiki/K1_88-Tank

3. PT-91M (Malaysia) (kalo dikasih 300+ tank tp harganya sama mau)


http://en.wikipedia.org/wiki/PT-91_Twardy

4. Type 99 (People Republic of China)

http://en.wikipedia.org/wiki/Type_99

--------------------------------------------
Kalo aku sih maunya ini:

1. M1 Abrams (United States)
  
http://en.wikipedia.org/wiki/M1_Abrams

2. Merkava Mark III (Israel) (asal minta IDF Ord dibuatin yg bisa berenang juga)
  
http://en.wikipedia.org/wiki/Merkava
Reply

Use magic Report

Post time 15-12-2011 03:15 AM | Show all posts

[Pic] Gladi Bersih Hari Juang Kartika 2011

Reply 1505# HangPC2

Penampakan perdana empat unit rantis intai produksi Pindad yang dikembangkan berdasar Renault Sherpa. Terlihat dari detailnya, rantis ini sudah terlihat berbeda dari versi standar. Terdapat perubahan seperti penambahan lobang tembak pada pintu samping, kaca anti peluru serta turret dibagian atap dan yang pasti kendaraan sudah menggunakan logo cakra tepat diatas radiator grill.

sumber:http://arc.web.id/
















Credit foto to : Bung E
Reply

Use magic Report

Post time 15-12-2011 03:18 AM | Show all posts
kenapa gambar gk keluar sih?
Reply

Use magic Report

You have to log in before you can reply Login | Register

Points Rules

 

ADVERTISEMENT



 

ADVERTISEMENT


 


ADVERTISEMENT
Follow Us

ADVERTISEMENT


Mobile|Archiver|Mobile*default|About Us|CariDotMy

10-2-2025 03:34 AM GMT+8 , Processed in 0.087207 second(s), 29 queries , Gzip On, Redis On.

Powered by Discuz! X3.4

Copyright © 2001-2021, Tencent Cloud.

Quick Reply To Top Return to the list